Serangan di Kherson Tewaskan 10 orang, Rusia Salahkan Pasukan Pro-Kiev

Minggu, 25 Desember 2022 - 11:13 WIB
loading...
A A A
Pembantu presiden Ukraina, Kyrylo Tymoshenko, mengatakan serangan itu berasal dari peluncur roket ganda Grad.



Ajudan Zelensky lainnya, Mykhailo Podolyak, mengkritik mereka yang menyerukan Kiev untuk melakukan pembicaraan damai dengan Rusia, merujuk pada jaringan listrik Ukraina yang tanpa henti dihantam Moskow sejak Oktober lalu yang telah menyebabkan jutaan orang hidup tanpa pemanas atau air.

“Saya akan mengingatkan mereka yang mengusulkan untuk mempertimbangkan inisiatif 'perdamaian' (Rusia): Saat ini Rusia sedang 'bernegosiasi,' membunuh penduduk Kherson, memusnahkan Bakhmut, menghancurkan jaringan Kiev/Odesa, menyiksa warga sipil di Melitopol,” tulis Podolyak.

“Rusia ingin membunuh dengan impunitas. Haruskah kita mengizinkannya?" tanyanya.

Yanushevych sebelumnya membagikan pesan dari bank darah kota yang menyerukan sumbangan mendesak.

Kiev, menurut perdana menteri Ukraina, masih belum pulih dari gelombang serangan rudal hari Senin, yang mematikan separuh pasokan listrik kota keesokan harinya.

(ian)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2005 seconds (0.1#10.140)