Rusia Gempur Fasilitas Energi, Ukraina Gelap Gulita

Rabu, 16 November 2022 - 02:46 WIB
loading...
Rusia Gempur Fasilitas...
Rusia menggempur fasilitas energi Ukraina dengan rentetan rudal, menyerang target dari timur ke barat dan menyebabkan pemadaman listrik yang meluas. Foto/AP
A A A
KIEV - Rusia menggempur fasilitas energi Ukraina dengan rentetan rudal, menyerang target dari timur ke barat dan menyebabkan pemadaman listrik yang meluas. Menanggapi situasi yang terjadi, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengepalkan tinjunya dan menyatakan: "Kami akan selamat dari segalanya."

Zelensky mengatakan Rusia menembakkan setidaknya 85 rudal dengan infrastruktur energi Ukraina menjadi sasaran dan mematikan listrik di banyak kota.

“Kami sedang bekerja, akan memulihkan semuanya. Kami akan selamat dari segalanya,” janji Zelensky seperti dilansir dari AP,Rabu (16/11/2022).

Zelensky memperingatkan bahwa akan lebih banyak serangan yang mungkin terjadi dan mendesak waganya untuk tetap berada di tempat yang aman dan mencari perlindungan.

Menteri Energi Ukraina Herman Haluschenko mengatakan serangan itu adalah pemboman fasilitas listrik "paling besar" dalam invasi Rusia yang hampir berusia 9 bulan, menyerang pembangkit listrik dan sistem transmisi.

Ia menggambarkan serangan rudal Rusia sebagai upaya balas dendam teroris setelah kemunduran militer dan diplomatik Kremlin. Dia menuduh Rusia berusaha menyebabkan kerusakan maksimum pada sistem energi Ukraina menjelang musim dingin.



Jaringan listrik Ukraina telah dihancurkan oleh serangan Rusia sebelumnya yang menghancurkan sekitar 40% infrastruktur energi negara.

Lebih dari selusin wilayah Ukraina - di antaranya Lviv di barat, Kharkiv di timur laut serta wilayah lain di antaranya - melaporkan serangan atau upaya pertahanan udara mereka untuk menembak jatuh rudal. Setidaknya selusin daerah melaporkan pemadaman listrik, yang memengaruhi kota-kota yang berpenduduk jutaan orang.

Pihak berwenang mengatakan hampir setengah dari wilayah Kiev kehilangan listrik. Kereta Api Ukraina mengumumkan penundaan kereta nasional.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1135 seconds (0.1#10.140)