Kakak Adik Kelahiran Iran Didakwa Jadi Mata-mata Rusia di Swedia

Sabtu, 12 November 2022 - 00:45 WIB
loading...
A A A
Saudaranya membantu dengan kontak dengan "Rusia dan GRU termasuk masalah penyerahan informasi dan penerimaan kompensasi."

Kasus ini telah diselidiki dinas keamanan domestik Swedia, SAPO. Otoritas penuntutan Swedia mengatakan banyak informasi dalam penyelidikan awal bersifat rahasia dan tidak dapat memberikan rincian.

“Peyman Kia bekerja untuk dinas keamanan domestik, SAPO, dan untuk badan intelijen pertahanan asing, MUST,” ungkap media Swedia.

“Dia dilaporkan telah bekerja dengan unit rahasia di bawah MUST yang berurusan dengan mata-mata Swedia di luar negeri,” papar media lokal. Dia kemudian bekerja untuk Bea Cukai Swedia.

Kakak adik itu menjadi warga negara Swedia pada tahun 1994, dan harian Expressen mengutip salah satu pria yang mengatakan dia berbicara bahasa Persia dengan lancar.

“Adik laki-lakinya, dikabarkan telah bekerja untuk SAPO,” ungkap media Swedia.

Mereka ditangkap pada September dan November 2021. “Keduanya membantah melakukan kesalahan,” papar media Swedia.

Kakak adik itu menghadapi hukuman penjara seumur hidup jika terbukti bersalah. Hukuman seumur hidup di Swedia umumnya berarti minimal 20-25 tahun penjara.

(sya)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1295 seconds (0.1#10.140)