Pipa Gas Nord Stream Meledak, Anggota Parlemen Eropa: Terima Kasih AS

Rabu, 28 September 2022 - 10:42 WIB
loading...
Pipa Gas Nord Stream...
Tangkapan layar akun Twitter milik anggota Parlemen Eropa Radoslaw Sikorski. Foto/twitter
A A A
WARSAWA - Amerika Serikat (AS), Rusia dan sebagian besar pemerintah Eropa belum menuding siapa yang mungkin berada di balik ledakan Senin yang merusak kedua pipa Nord Stream dan memutus Jerman dari gas Rusia.

Meski demikian, mantan menteri Polandia dan anggota Parlemen Eropa Radoslaw Sikorski tidak memiliki keraguan seperti itu.



"Terima kasih AS," tweet Sikorski pada Selasa (27/9/2022), bersama foto kebocoran gas besar-besaran di perairan Laut Baltik.

Kedua pipa rusak parah di lepas pantai pulau Bornholm, Denmark, yang sekarang disebut semua orang sebagai tindakan yang disengaja.



Sikorski kemudian men-tweet, dalam bahasa Polandia, bahwa kerusakan pada Nord Stream berarti, “Rusia harus berbicara dengan negara-negara yang mengendalikan jaringan pipa gas Brotherhood dan Yamal, Ukraina dan Polandia jika ingin terus mengirimkan gas ke Eropa. Kerja bagus.”

Nord Stream 1 dan Nord Stream 2 kehilangan semua tekanan pada Senin, setelah apa yang kemudian dikatakan pihak berwenang Swedia dan Denmark adalah serangkaian ledakan bawah laut.



Pipa pertama beroperasi dengan kapasitas yang berkurang setelah apa yang dikatakan Rusia sebagai kesulitan teknis, sedangkan yang kedua bertekanan penuh tetapi tidak beroperasi, karena penolakan Jerman untuk mengesahkannya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Inilah 4 Negara NATO...
Inilah 4 Negara NATO yang Pro Israel, Siapa Saja Itu?
Heboh, Menhan AS Pete...
Heboh, Menhan AS Pete Hegseth Pamer Tato Bertuliskan Kafir
Putin Sebut AS Serius...
Putin Sebut AS Serius Ingin Caplok Greenland, Ini yang Dikhawatirkan Rusia
Houthi Yaman Tembakkan...
Houthi Yaman Tembakkan Rudal ke Israel dan Kapal Induk Nuklir AS
Era Hubungan Dekat Kanada-AS...
Era Hubungan Dekat Kanada-AS Sudah Berakhir, Seteru 2 Sekutu NATO Memanas
Eks Jenderal Tertinggi...
Eks Jenderal Tertinggi Ukraina: Pasal 5 NATO Itu Tak Ada, Anggotanya Tak Dilindungi dari Rusia
Ukraina Desak Pengerahan...
Ukraina Desak Pengerahan Pasukan Tempur Uni Eropa
Kemlu RI : Belum Ada...
Kemlu RI : Belum Ada Informasi WNI Jadi Korban Gempa Myanmar
Profil Paetongtarn Shinawatra,...
Profil Paetongtarn Shinawatra, PM Thailand yang Pernah Jadi Pelayan Restoran
Rekomendasi
Tarekat Naqsabandiyah...
Tarekat Naqsabandiyah Rayakan Idulfitri Besok
PMII dan Tantangan Kaderisasi...
PMII dan Tantangan Kaderisasi di Era Ketidakpastian
Jalur Pantura Demak...
Jalur Pantura Demak Terendam Banjir Rob, Arus Mudik Tersendat
Berita Terkini
4.500 Orang Diamputasi...
4.500 Orang Diamputasi di Gaza, Termasuk 800 Anak-anak dan 540 Wanita
2 jam yang lalu
Gempa 7,7 Skala Richter...
Gempa 7,7 Skala Richter Guncang Myanmar, Ini 3 Fakta tentang Sesar Sagaing
4 jam yang lalu
Korban Gempa Myanmar...
Korban Gempa Myanmar Bertambah, 144 Orang Tewas dan 730 Terluka
6 jam yang lalu
Gedung 30 Lantai Roboh...
Gedung 30 Lantai Roboh Akibat Gempa di Bangkok, Pekerja Ungkap Cerita Mengerikan Lolos dari Maut
7 jam yang lalu
Gempa Besar 7,7 SR,...
Gempa Besar 7,7 SR, Gedung Pencakar Langit di Bangkok Roboh
7 jam yang lalu
Gempa Besar, Listrik...
Gempa Besar, Listrik dan Internet Padam di Myanmar, Situasi Mulai Membaik di Thailand
8 jam yang lalu
Infografis
Alasan Sekutu NATO Menyesal...
Alasan Sekutu NATO Menyesal Beli Jet Tempur Siluman F-35 AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved