Joe Biden Akan Hadiri Pemakaman Ratu Elizabeth II
loading...
A
A
A
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengatakan akan menghadiri pemakaman kenegaraan Ratu Elizabeth II, raja Inggris terlama yang meninggal pada usia 96 pada Kamis lalu.
Biden mengatakan kepada wartawan bahwa dia akan melakukan perjalanan ke London untuk menghadiri pemakaman mendiang Ratu Elizabeth II selama perjalanan ke Ohio, di mana dia menyampaikan pidato tentang fasilitas manufaktur semikonduktor masa depan yang sedang dibangun dengan dana federal.
Saat ditanya apakah dia akan berpartisipasi dengan menghadiri apa yang diprediksi akan menjadi pemakaman kenegaraan terbesar yang diadakan oleh pemerintah Inggris dalam lebih dari satu dekade, Biden menjawab: "Ya".
"Saya belum tahu detailnya seperti apa, tapi saya akan pergi," tambahnya seperti dikutip dari Independent, Sabtu (10/9/2022).
Konfirmasi Biden tentang rencana menghadiri pemakaman mendiang Ratu Elizabeth II ini datang tepat sehari setelah Istana Buckingham mengumumkan bahwa ratu telah meninggal dengan "damai" di Kastil Balmoral, rumah lamanya di Skotlandia.
Dalam sebuah pernyataan, Biden memujinya sebagai lebih dari seorang raja dan seorang pemimpin yang mendefinisikan sebuah era.
Dia juga memujinya sebagai seorang wanita negarawan dengan martabat dan keteguhan yang tak tertandingi yang memperdalam dasar Aliansi antara Inggris dan Amerika Serikat.
"Dia membantu membuat hubungan kami istimewa," katanya.
Biden bertemu dengan Ratu Elizabeth II dua kali dalam kapasitasnya sebagai presiden Amerika Serikat ke-46 selama kunjungannya pada Juni 2021 ke Inggris: Sekali pada resepsi yang diadakan selama KTT G7 di Cornwall dan selama kunjungan ke Kastil Windsor pada hari berikutnya untuk minum teh atas undangan Ratu.
Tetapi dua pertemuan itu bukan pertama kalinya bagi Biden untuk bertemu dengan Ratu. Menurut tinjauan Gedung Putih terhadap catatan Senat Biden, pertemuan pertama presiden AS itu dengan Ratu Elizabeth II terjadi hampir empat dekade sebelumnya. Sebagai senator dari Delaware, ia melakukan perjalanan ke Inggris untuk pertemuan Kelompok Parlemen Inggris-Amerika.
Biden mengatakan kepada wartawan bahwa dia akan melakukan perjalanan ke London untuk menghadiri pemakaman mendiang Ratu Elizabeth II selama perjalanan ke Ohio, di mana dia menyampaikan pidato tentang fasilitas manufaktur semikonduktor masa depan yang sedang dibangun dengan dana federal.
Saat ditanya apakah dia akan berpartisipasi dengan menghadiri apa yang diprediksi akan menjadi pemakaman kenegaraan terbesar yang diadakan oleh pemerintah Inggris dalam lebih dari satu dekade, Biden menjawab: "Ya".
"Saya belum tahu detailnya seperti apa, tapi saya akan pergi," tambahnya seperti dikutip dari Independent, Sabtu (10/9/2022).
Konfirmasi Biden tentang rencana menghadiri pemakaman mendiang Ratu Elizabeth II ini datang tepat sehari setelah Istana Buckingham mengumumkan bahwa ratu telah meninggal dengan "damai" di Kastil Balmoral, rumah lamanya di Skotlandia.
Dalam sebuah pernyataan, Biden memujinya sebagai lebih dari seorang raja dan seorang pemimpin yang mendefinisikan sebuah era.
Dia juga memujinya sebagai seorang wanita negarawan dengan martabat dan keteguhan yang tak tertandingi yang memperdalam dasar Aliansi antara Inggris dan Amerika Serikat.
"Dia membantu membuat hubungan kami istimewa," katanya.
Biden bertemu dengan Ratu Elizabeth II dua kali dalam kapasitasnya sebagai presiden Amerika Serikat ke-46 selama kunjungannya pada Juni 2021 ke Inggris: Sekali pada resepsi yang diadakan selama KTT G7 di Cornwall dan selama kunjungan ke Kastil Windsor pada hari berikutnya untuk minum teh atas undangan Ratu.
Tetapi dua pertemuan itu bukan pertama kalinya bagi Biden untuk bertemu dengan Ratu. Menurut tinjauan Gedung Putih terhadap catatan Senat Biden, pertemuan pertama presiden AS itu dengan Ratu Elizabeth II terjadi hampir empat dekade sebelumnya. Sebagai senator dari Delaware, ia melakukan perjalanan ke Inggris untuk pertemuan Kelompok Parlemen Inggris-Amerika.
(ian)