Sniper Penembakan Massal Hari Kemerdekaan AS Ditangkap, Ini Tampangnya

Selasa, 05 Juli 2022 - 07:59 WIB
loading...
Sniper Penembakan Massal Hari Kemerdekaan AS Ditangkap, Ini Tampangnya
Robert Bobby E Crimo III (22), sniper yang melakukan penembakan massal pada pawai Hari Kemerdekaan Amerika Serikat di Highland Park, Chicago, Senin (4/7/2022). Foto/City of Highland Park
A A A
HIGHLAND PARK - Sniper yang melakukan penembakan massal di lokasi pawai Hari Kemerdekaan Amerika Serikat (AS) di Highland Park, Chicago, telah ditangkap polisi. Tersangka bernama Robert "Bobby" E Crimo III (22).

Aksi sang sniper pada Senin (4/7/2022) telah menewaskan 6 orang dan melukai 24 lainnya. Dia beraksi dari atap gedung dengan target para penonton pawai.

Polisi Highland Park mengatakan Crimo sekarang ditahan. Dia sebelumnya dikejar pasukan polisi yang berakhir di Lake Forest.

Menurut polisi, kendaraan Crimo terletak di Chicago Utara dan petugas berusaha menghentikannya sebelum dia melarikan diri dari tempat kejadian, memaksa polisi melakukan pengejaran singkat sebelum kendaraannya berhenti.



"Dia ditahan tanpa insiden," kata Kepolisian Highland Park, seperti dikutip NBC Chicago, Selasa (5/7/2022).

Crimo dibawa ke Departemen Kepolisian Highland Park untuk diinterogasi, tetapi belum ada tuntutan yang diajukan hingga pukul 18.50 waktu setempat.

Crimo, yang menurut polisi berasal dari daerah tersebut tetapi tidak merinci apakah dia berasal dari Highland Park, diyakini mengendarai Honda Fit perak 2010 dengan pelat nomor Illinois DM80653.

"Dia dianggap bersenjata dan berbahaya," kata juru bicara Satuan Tugas Kejahatan Utama Lake County Christopher Covelli.

Sebelumnya pada hari itu, polisi menggambarkan pria bersenjata itu sebagai pria kulit putih berusia antara 18 dan 20 tahun dengan tubuh kecil dan rambut hitam lebih panjang. "Dia mengenakan T-shirt putih atau biru," kata Komandan Polisi Highland Park Chris O'Neill.

"Semua lembaga penegak hukum sedang bekerja untuk menangkap orang yang berkepentingan ini," imbuh Covelli. "Harap dipahami bahwa kami memiliki tim yang secara aktif mencari, mencoba menangkap individu ini."
(min)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1044 seconds (0.1#10.140)