Bayi Inses Meninggal setelah Dilahirkan, Kondisinya Sangat Memprihatinkan

Senin, 04 Juli 2022 - 13:39 WIB
loading...
Bayi Inses Meninggal...
Bayi dari pasangan inses atau perkawinan sedarah meninggal dunia beberapa jam setelah dilahirkan. Kondisinya sangat memprihatinkan karena miliki banyak cacat bawaan. Foto/CEN
A A A
TASHKENT - Seorang bayi yang lahir dari pasangan inses meninggal dunia hanya beberapa jam setelah dilahirkan di sebuah rumah sakit di Uzbekistan. Kondisi bayi laki-laki ini sangat memprihatinkan karena memiliki banyak cacat bawaan.

Orangtua bayi tersebut merupakan pasangan pria dan perempuan saudara kandung.

Rekaman video yang diambil di sebuah rumah sakit di Dustlik, Uzbekistan, menunjukkan bayi mungil itu menangis di dalam inkubator saat seorang perawat menyeka kulit kering bersisik di pantatnya.

Kementerian Kesehatan Uzbekistan mengatakan bayi itu lahir pada 4 Juni 2022 dengan "ichthyosis bawaan yang parah", serta cacat bawaan lainnya yang digambarkan sebagai kondisi yang mengancam jiwa.



Ichthyosis congenita adalah kelainan kulit bawaan yang ditandai dengan kulit yang umum, merah tidak normal, kering, dan kasar dengan sisik putih besar kasar dan halus.

Kementarian Kesehatan mengatakan ibunya, lahir pada tahun 1994, sedang hamil 35 minggu empat hari ketika dia melahirkan bayi laki-laki dengan tinggi 47 sentimeter (18,5 inci).

Bayi laki-laki tersebut adalah anak keduanya, yang pertama lahir dari suami sebelumnya, dan kehamilannya normal.

Terlepas dari upaya terbaik para dokter untuk menghidupkannya kembali, bayi yang baru lahir itu meninggal hanya dua jam lebih 10 menit setelah dia lahir ke dunia.

"Diketahui dalam kedokteran terbukti dalam banyak kasus, anak-anak lahir dengan berbagai cacat genetik akibat perkawinan kerabat dekat," kata Kementerian Kesehatan Uzbekistan, seperti dikutip Irish Mirror, Senin (4/7/2022).

“Khususnya, karena keluarga seperti itu, anak yang belum lahir dapat mengembangkan penyakit berbahaya seperti keterbelakangan mental bawaan, kelainan kromosom, sindrom Down, keterbelakangan mental dan fisik yang parah," lanjut kementerian tersebut.

“Oleh karena itu, kami meminta anak muda yang sedang mempersiapkan untuk menikah, pertama-tama menjalani pemeriksaan kesehatan, dan kemudian memulai hidup baru, untuk menghindari pernikahan antara kerabat dekat.”
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Wanita Ini Melahirkan...
Wanita Ini Melahirkan Bayi Orang Lain karena Kesalahan dalam Proses IVF
170.000 Bayi Korea Selatan...
170.000 Bayi Korea Selatan Diekspor ke Berbagai Negara untuk Diadopsi
Kisah Bayi Rachel Rollinson...
Kisah Bayi Rachel Rollinson Dibuang karena Dianggap Bawa Sial, 60 Tahun Kemudian Bertemu Ibu Kandungnya
Ibu Ini Racuni Bayinya,...
Ibu Ini Racuni Bayinya, lalu Videokan Derita Si Bayi untuk Raup Donasi Online
Pertama Kalinya, Muhammad...
Pertama Kalinya, Muhammad Jadi Nama Terpopuler untuk Bayi Lelaki di Inggris Raya
Aneh tapi Nyata, Pria...
Aneh tapi Nyata, Pria Ini Paman Sekaligus Ayah Biologis Bayi yang Dilahirkan Iparnya
Berkat Tes DNA, Wanita...
Berkat Tes DNA, Wanita Ini Tahu Pria yang Dia Tiduri Ternyata Saudara Seayah
Krisis Air di Gaza Semakin...
Krisis Air di Gaza Semakin Parah, Warga Harus Antre Berjam-jam
Miris! Dokter Spesialis...
Miris! Dokter Spesialis Jantung Gadungan Buka Praktik, 7 Pasien Tewas Pasca-Operasi
Rekomendasi
5 PTN yang Sedang Buka...
5 PTN yang Sedang Buka Pendaftaran Jalur Mandiri 2025, Ada Kampus Pilihanmu?
Azealia Banks Sebut...
Azealia Banks Sebut Indonesia Tempat Sampah Dunia dan Tercemar seperti India
Smartphone, Komputer,...
Smartphone, Komputer, dan Alat Elektronik Akan Bebas dari Tarif Trump
Berita Terkini
Jepang Harus Bayar Mahal...
Jepang Harus Bayar Mahal untuk Aliansi dengan AS! Bukan Ancaman dari Musuh, tapi Terlalu Banyak Kasus Pemerkosaan
1 jam yang lalu
Tentara Israel Kepung...
Tentara Israel Kepung Rafah, Siapkan Serangan Besar untuk Membangun Koridor Morag
1 jam yang lalu
Perundingan AS dan Iran...
Perundingan AS dan Iran Berlansung Konstruktif dan Positif, Akankah Konflik Timur Tengah Mereda?
2 jam yang lalu
Rusia Lacak Kapal Selam...
Rusia Lacak Kapal Selam Nuklir Inggris yang Teknologinya Dinilai Sangat Tua dan Ketinggalan Zaman
3 jam yang lalu
The Times: Inggris Terlibat...
The Times: Inggris Terlibat Perang Rusia-Ukraina, Termasuk Kerahkan Pasukan Rahasia
8 jam yang lalu
Wanita Ini Melahirkan...
Wanita Ini Melahirkan Bayi Orang Lain karena Kesalahan dalam Proses IVF
8 jam yang lalu
Infografis
5 Kerugian Ukraina Setelah...
5 Kerugian Ukraina Setelah Ditinggalkan oleh Amerika Serikat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved