India Coba Redam Kemarahan Usai Munculnya Komentar Menghina Islam

Senin, 06 Juni 2022 - 22:48 WIB
loading...
A A A
Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS) dalam laporan tahunannya kepada Kongres tentang kebebasan beragama internasional yang dirilis pada bulan Juni, menuduh bahwa serangan terhadap anggota komunitas minoritas, termasuk pembunuhan, penyerangan, dan intimidasi, terjadi di India sepanjang tahun 2021.

Arab Saudi, tempat kelahiran Islam dan rumah dari dua situs tersucinya, menyambut baik tindakan yang diambil oleh BJP untuk menangguhkan juru bicara itu dari pekerjaannya.



Seorang pejabat senior di kedutaan Qatar di New Delhi mengatakan pemerintah Modi harus secara terbuka menjauhkan diri dari komentar tersebut.

"Melukai sentimen agama kami dapat secara langsung berdampak pada hubungan ekonomi," kata pejabat itu, seraya menambahkan bahwa mereka sedang memeriksa laporan tentang boikot barang-barang India oleh beberapa pemilik supermarket di Qatar.
(esn)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2277 seconds (0.1#10.140)