Inilah Momen-momen Besar dari 100 Hari Perang Rusia-Ukraina

Jum'at, 03 Juni 2022 - 23:13 WIB
loading...
A A A
15 Maret, Kematian Sipil Meningkat

Pada pertengahan Maret, lebih dari dua minggu setelah serangan Rusia di Ukraina, Kantor Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia mengatakan sedikitnya 636 warga sipil tewas dan 1.125 lainnya terluka.

25 Maret, Pasukan Rusia Mundur dari Kiev

Sebulan setelah invasi, dan setelah pasukan Rusia gagal merebut Kiev, Putin mengubah strategi militernya, termasuk membangun pengepungan dan meningkatkan serangan ke lokasi sipil.

Moskow memberi isyarat bahwa mereka akan mengalihkan fokusnya ke timur negara itu—wilayah Donbas, Ukraina. Rusia juga meningkatkan operasinya di Mariupol, yang dikepung dan terus-menerus ditembaki selama berminggu-minggu.

Intelijen Barat saat itu mengatakan pasukan Rusia tampaknya menghadapi masalah pasokan dan moral, sementara pasukan Ukraina terus melakukan perlawanan keras.

1 April, Ukraina Rebut Kembali Wilayahnya

Panglima militer Ukraina mengatakan bahwa pasukannya telah membebaskan 15 pemukiman di wilayah Kiev: Demydiv, Dymer, Lytvynivka, Gavrylivka, Kozarovychi, Zhovtneve, Hlybivka, Yasnohorodka, Talakun, Sukoluchchya, Lypivka, Gavronshchyna, Khmilaivshche, Mykolnaivshka, Mykolnaivshka.

2 April, Pembantaian Bucha

Ketika militer Rusia mundur dari wilayah Kiev, muncul laporan tentang warga sipil yang ditembak mati dengan diikat di belakang. Mayat wanita telanjang ditemukan di jalan raya dan mayat terlihat di halaman, mobil dan di jalan-jalan dekat ibu kota Ukraina.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1318 seconds (0.1#10.140)