Raja Salman Tinggalkan Rumah Sakit Arab Saudi
loading...
Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud telah meninggalkan rumah sakit di Jeddah, Arab Saudi, setelah seminggu menjalani perawatan. Foto/Twitter @EKH_brk
A
A
A
JEDDAH - Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud telah meninggalkan rumah sakit di Jeddah pada hari Minggu (15/5/2022). Raja berusia 86 tahun itu dirawat di King Faisal Specialist Hospital sejak Minggu (8/5/2022).
Pihak Royal Court mengatakan sang raja diperbolehkan pulang setelah melakukan pemeriksaan medis dan berhasil menyelesaikan perawatan dan masa pemulihan kolonoskopinya.
Menurut Royal Court, hasil pemeriksaan medis menunjukkan kesehatan Raja Salman baik-baik saja.
Pada pekan lalu, para dokter telah memutuskan Raja Salman harus tinggal di rumah sakit untuk beristirahat dalam jangka waktu tertentu. Maret lalu, baterai alat pacu jantungnya juga diganti.
“[Raja] mengucapkan terima kasih yang tulus kepada putra dan putrinya, rakyat Kerajaan Arab Saudi atas sentimen dan doa mereka yang murah hati,” tulis kantor berita negara, Saudi Press Agency (SPA), Senin (16/5/2022).
Menurut SPA, Raja Salman juga menyampaikan apresiasinya kepada semua pemimpin regional dan internasional yang telah mengirimkan ucapan selamat.
Raja Salman pernah menjalani operasi pada tahun 2020 untuk mengangkat kantong empedunya.
Kesehatannya menjadi sorotan dunia internasional sejak dia menunjuk putranya, Mohammed bin Salman, sebagai Putra Mahkota Arab Saudi. Mohammed bin Salman saat ini telah dianggap sebagai penguasa de facto kerajaan tersebut.
Pihak Royal Court mengatakan sang raja diperbolehkan pulang setelah melakukan pemeriksaan medis dan berhasil menyelesaikan perawatan dan masa pemulihan kolonoskopinya.
Menurut Royal Court, hasil pemeriksaan medis menunjukkan kesehatan Raja Salman baik-baik saja.
Pada pekan lalu, para dokter telah memutuskan Raja Salman harus tinggal di rumah sakit untuk beristirahat dalam jangka waktu tertentu. Maret lalu, baterai alat pacu jantungnya juga diganti.
“[Raja] mengucapkan terima kasih yang tulus kepada putra dan putrinya, rakyat Kerajaan Arab Saudi atas sentimen dan doa mereka yang murah hati,” tulis kantor berita negara, Saudi Press Agency (SPA), Senin (16/5/2022).
Menurut SPA, Raja Salman juga menyampaikan apresiasinya kepada semua pemimpin regional dan internasional yang telah mengirimkan ucapan selamat.
Raja Salman pernah menjalani operasi pada tahun 2020 untuk mengangkat kantong empedunya.
Kesehatannya menjadi sorotan dunia internasional sejak dia menunjuk putranya, Mohammed bin Salman, sebagai Putra Mahkota Arab Saudi. Mohammed bin Salman saat ini telah dianggap sebagai penguasa de facto kerajaan tersebut.
(min)
Explore More