Dilaporkan Diam-diam Temui Dokter Spesialis, Putin Derita Kanker Tiroid?

Minggu, 03 April 2022 - 10:22 WIB
loading...
Dilaporkan Diam-diam Temui Dokter Spesialis, Putin Derita Kanker Tiroid?
Presiden Rusia Vladimir Putin dilaporkan diam-diam temui dokter spesialis kanker tiroid, rumor mengenai kesehatannya pun merebak. Foto/ABC News
A A A
MOSKOW - Sebuah laporan terbaru menyebutkan bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin secara diam-diam menemui seorang dokter spesialis kanker tiroid sebanyak 35 kali dalam 4 tahun.

Laporan tersebut berasal dari Proekt, yang diterjemahkan dari bahasa Rusia menjadi The Project, sebuah outlet Rusia yang melacak perawatan medis yang diterima Putin sejak naik ke kursi kepresidenan pada 2012.

Saat itu, investigasi outlet tersebut menemukan, pemimpin Rusia tersebut telah berada di bawah perawatan ahli bedah onkologi Yevgeny Selivanov. Hampir tiga lusin kunjungan Selivanov ke kediaman Putin di Sochi tampaknya menyiratkan bahwa presiden Rusia berusia 69 tahun itu dirawat karena kanker tiroid, sesuatu yang tidak pernah dipublikasikan dan disangkal oleh Kremlin setelah laporan ini.



“Selama 23 tahun pemerintahan Putin, negara itu tidak tahu sepatah kata pun tentang kondisi fisik dan emosional orang yang memerintahnya,” kata pemimpin redaksi Proekt Roman Badanin dalam sebuah video yang membela penyelidikan tersebut seperti dilansir dari Washington Examiner, Minggu (3/4/2022).

Menurut laporan itu, Putin bahkan lebih sering mendapat kunjungan dari Igor Esakov dan Alexei Shcheglov, dua ahli THT.

Laporan ini juga menunjukkan bahwa Putin diam-diam menjalani operasi tambahan musim gugur lalu, mencatat bahwa dia tidak muncul di depan umum selama bulan September. Di kalangan medis, diyakini bahwa Putin sedang menjalani prosedur rumit terkait dengan beberapa jenis penyakit tiroid selama periode ini.



Selain kunjungan dokter, laporan itu juga mengklaim bahwa pemimpin Rusia itu mulai mandi darah tanduk rusa.

"Tanduk dipotong dari hewan di musim semi ketika tanduknya lunak dan penuh darah," kata laporan itu.

Mandi darah tanduk, demikian outlet itu menyebutnya, biasanya digunakan di wilayah Altai Rusia, yang berbatasan dengan Khazakstan dan Mongolia, dan presiden Rusia telah melakukan perjalanan untuk layanan tersebut pada beberapa kesempatan.

Ditanya tentang laporan tersebut selama akhir pekan, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov membantah klaim bahwa Putin memiliki atau menderita kanker.



Pertanyaan tentang kesehatan pemimpin Rusia yang tertutup itu, yang akan berusia 70 tahun pada bulan Oktober, telah lama ada, meskipun ia telah terbuka tentang komitmennya terhadap rejimen kebugarannya.

Ketertarikan pada Putin meningkat setelah invasi militernya yang brutal ke Ukraina.

Rusia mulai menginvasi Ukraina pada akhir Februari dan sejauh ini telah mengubah jutaan perempuan dan anak-anak menjadi pengungsi yang melarikan diri dari kekerasan. Pertumpahan darah juga telah menewaskan puluhan ribu warga Ukraina dan sejumlah orang Rusia yang tidak diketahui jumlahnya.

Berbagai upaya dalam pembicaraan damai telah gagal, dan Ukraina telah bersatu dalam tekadnya untuk melawan invasi lanjutan, meskipun tidak jelas berapa lama mereka akan mampu menahan pasukan Rusia untuk merebut kota-kota besar.

(ian)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1253 seconds (0.1#10.140)