Terungkap, Ukraina Minta 1.000 Rudal AS Per Hari untuk Lawan Rusia

Jum'at, 25 Maret 2022 - 21:04 WIB
loading...
A A A
Sementara itu, pada hari Rabu, Inggris mengumumkan akan mengirimkan 6.000 rudal lagi, termasuk misil anti-tank dan senjata peledak tinggi, ke Ukraina, bersama dengan sekitar USD33 juta dukungan keuangan untuk militer Ukraina.

Dokumen yang diperoleh CNN merinci beberapa kebutuhan mendesak lainnya, termasuk jet tempur, helikopter serang, dan sistem anti-pesawat seperti S-300.

Dua jenis jet tempur buatan Rusia tercantum dalam dokumen tersebut, termasuk satu yang dirancang untuk memberikan dukungan udara jarak dekat bagi pasukan di darat.

Senator Jacky Rosen, seorang politisi Partai Demokrat asal Nevada, mengunjungi Polandia dan Jerman akhir pekan lalu untuk bertemu dengan organisasi masyarakat sipil yang membantu para pengungsi Ukraina yang telah tiba di negara-negara tersebut serta pasukan AS yang ditempatkan di luar negeri untuk membantu upaya kemanusiaan.

Rosen mengatakan takeaway terbesarnya dari perjalanan itu adalah "rasa urgensi" di lapangan.

“Mereka membutuhkan semua alat untuk tidak hanya bertahan dari perang, tetapi untuk memenangkan perang, jadi apakah kami memberi mereka rudal udara-ke-darat, drone, semua dukungan militer,” kata Rosen kepada CNN.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Ukraina Desak Pengerahan...
Ukraina Desak Pengerahan Pasukan Tempur Uni Eropa
AS Beri Israel Semua...
AS Beri Israel Semua Senjata yang Dibutuhkan untuk Lanjutkan Genosida di Gaza
Bersiap Perang, 450...
Bersiap Perang, 450 Juta Warga Uni Eropa Diminta Timbun Makanan 3 Hari
Mahasiswa AS Warga Turki...
Mahasiswa AS Warga Turki Ditangkap Hanya karena Dukung Palestina
Sekutu NATO Menyesal...
Sekutu NATO Menyesal Beli Jet Tempur Siluman F-35 AS, Ini Alasan Sebenarnya
Jurnalis Cantik Rusia...
Jurnalis Cantik Rusia Tewas di Medan Perang usai Meledek Ukraina sebagai Negara 404
Polandia Akui Amunisinya...
Polandia Akui Amunisinya Hanya Cukup Bertahan 2 Minggu Jika Perang Melawan Rusia
Kuil Berusia 1.300 Tahun...
Kuil Berusia 1.300 Tahun Terdampak Kebakaran Hutan di Korea Selatan
Karnaval Maut di Nigeria:...
Karnaval Maut di Nigeria: Jumlah Anak yang Tewas Jadi 35, 8 Lainnya Luka Parah
Rekomendasi
Ambisi Uni Eropa Mengurangi...
Ambisi Uni Eropa Mengurangi Ketergantungan Mineral Penting asal China
BYD Resmi Kuasai Pasar...
BYD Resmi Kuasai Pasar Mobill Listrik, Tesla Semakin Jauh Ditinggal
Pengurus Panti Asuhan...
Pengurus Panti Asuhan Vincentius: Bakti Sosial Partai Perindo Sangat Membantu
Berita Terkini
Bela Gaza, Iran dan...
Bela Gaza, Iran dan Poros Perlawanan Gelar Parade Angkatan Laut 3.000 Kapal
1 jam yang lalu
Langka! Eks Pilot Jet...
Langka! Eks Pilot Jet Tempur Israel Serukan Diakhirinya Genosida di Gaza, Tuntut Para Pelaku Diadili
1 jam yang lalu
Houthi Desak Tindakan...
Houthi Desak Tindakan Negara-negara Arab Cegah Pengusiran Warga Palestina
2 jam yang lalu
Ukraina Desak Pengerahan...
Ukraina Desak Pengerahan Pasukan Tempur Uni Eropa
3 jam yang lalu
AS Beri Israel Semua...
AS Beri Israel Semua Senjata yang Dibutuhkan untuk Lanjutkan Genosida di Gaza
4 jam yang lalu
Bersiap Perang, 450...
Bersiap Perang, 450 Juta Warga Uni Eropa Diminta Timbun Makanan 3 Hari
4 jam yang lalu
Infografis
AS Mengakui Perang Ukraina...
AS Mengakui Perang Ukraina Adalah Perang Proksi AS dengan Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved