Kasus Corona di Peru Capai 20.000, Naik Dua Kali Lipat dalam 9 Hari

Jum'at, 24 April 2020 - 06:01 WIB
loading...
Kasus Corona di Peru...
Warga Peru terlantar di kota Lima menunggu bus untuk keluar kota itu di Lima, Peru. Foto/REUTERS
A A A
LIMA - Peru melaporkan peningkatan pesat kasus virus corona pekan ini dan mencapai 20.000 pada Kamis (23/4). Jumlah itu dua kali lipat dalam sembilan hari.

Wabah itu semakin mengacaukan ekonomi produsen tembaga terbesar nomor dua di dunia itu.

Krisis corona mengakibatkan jutaan orang tak memiliki pekerjaan dan rumah sakit kewalahan merawat para pasien Covid-19.

Para pasien dirawat di lorong-lorong rumah sakit, masker dipakai berulang kali dan para petugas medis berunjuk rasa karena khawatir dengan keselamatannya.

Kementerian Kesehatan Peru memperkirakan jumlah pasien mencapai puncak dalam beberapa hari mendatang dan pekan mendatang.

Para petani koka di Peru mengalami penurunan harga 70% dan mereka meminta pemerintah membeli stok yang ada. Koka merupakan tanaman semak yang digunakan untuk membuat kokain.

Peru mencatat kasus pertama corona pada 6 Maret dan membutuhkan 25 hari untuk mencapai 1.000 kasus. Hanya perlu 14 hari berikutnya untuk mencapai 10.000 kasus pada 14 April.

Kasus meningkat dua kali lipat menjadi 20.914 pada Kamis (23/4). Peru memiliki total 572 orang meninggal dunia.

Peru memiliki jumlah kasus tertinggi kedua di Amerika Selatan setelah Brasil, meski lockdown ketat diterapkan untuk mencegah penyebaran wabah itu.

Pada 15 Maret, Peru menutup perbatasan dan meminta warga melakukan karantina selama 15 hari saat hanya 71 kasus tercatat. Karantina diperpanjang hingga 26 April.
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Pria Ini Ditemukan Hidup...
Pria Ini Ditemukan Hidup setelah 94 Hari Hilang di Laut: Saya Makan Kecoak dan Kura-kura
Ketika Seskab Mayor...
Ketika Seskab Mayor Teddy Rapikan Syal Presiden Prabowo saat Foto Bersama Pemimpin Dunia
Keluarga Setop Prosesi...
Keluarga Setop Prosesi Pemakaman demi Tonton Pertandingan Sepak Bola Cile vs Peru
Negara Ini Nyatakan...
Negara Ini Nyatakan Transgender sebagai Orang Sakit Jiwa
Terinspirasi Menguak...
Terinspirasi Menguak Asal Muasal Alien di Bumi, Perampok Makam Mencari Mumi Kuno di Peru
Istananya Digerebek...
Istananya Digerebek Gara-gara Arloji Mewah Rolex, Presiden Peru Ogah Mundur
Satu Lagi Varian Baru...
Satu Lagi Varian Baru Virus Corona Bikin Was-was Ahli Kesehatan
Trump Kunjungi Arab...
Trump Kunjungi Arab Saudi, Bakal Negosiasi Penjanjian Nuklir Damai hingga Situasi Gaza
Dikawal Jet Tempur F-15,...
Dikawal Jet Tempur F-15, Trump Tiba di Saudi
Rekomendasi
Selamatkan Generasi...
Selamatkan Generasi Muda, Edutainment Anti-Narkoba Hadir di Tengah Pelajar
Efektivitas Stimulus...
Efektivitas Stimulus Ekonomi
Sinopsis Drama Korea...
Sinopsis Drama Korea Tastefully Yours, Kisah Romansa di Balik Keajaiban Kuliner
Berita Terkini
Pakistan Ungkap India...
Pakistan Ungkap India Gunakan Drone Israel dengan Mesin Buatan Inggris
Lebih dari 550 Eks Pejabat...
Lebih dari 550 Eks Pejabat Israel Desak Trump Akhiri Perang Gaza
Macron Dituding Bawa...
Macron Dituding Bawa Kokain saat ke Ukraina, Ini Kata Pemerintah Prancis
Hamas Murka Pemukim...
Hamas Murka Pemukim Israel Ingin Sembelih Domba di Masjid Al-Aqsa
Trump Tiba di Arab Saudi,...
Trump Tiba di Arab Saudi, Disambut Putra Mahkota Mohammed bin Salman
Agama Warga Negara India...
Agama Warga Negara India dan Persentasenya di Tengah Perang Terbaru Lawan Pakistan
Infografis
Kasus Covid-19 di Pedesaan...
Kasus Covid-19 di Pedesaan China Mulai Naik, Xi Jinping Resah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved