UEA Hadang Serangan Rudal Houthi saat Kunjungan Presiden Israel

Selasa, 01 Februari 2022 - 10:01 WIB
loading...
A A A
Presiden AS Joe Biden mengatakan pemerintahannya telah melakukan "kontak harian" dengan UEA untuk mengatasi ancaman tersebut.

Pentagon mengatakan pasukan AS di UEA mengaktifkan pertahanan rudal Patriot tetapi pencegat darat-ke-udara UEA yang benar-benar menabrak rudal yang masuk itu. Kejadian itu membuka kemungkinan bantuan militer defensif tambahan oleh AS.

"Kami terus ... menjajaki peluang meningkatkan pertahanan kami dan juga pertahanan mitra Emirat kami," papar juru bicara Pentagon John Kirby dalam jumpa pers.

Seorang pejabat senior UEA menggambarkan serangan itu sebagai provokasi yang "tidak berguna". "Mereka yang menguji UEA salah," ujar pejabat UEA Anwar Gargash, dalam posting Twitter.

Serangan tersebut menyebabkan kekhawatiran keamanan yang jarang terjadi di antara beberapa penduduk di UEA yang mayoritas adalah ekspatriat.

Meski demikian, serangan itu tidak memiliki dampak yang terlihat pada kehidupan sehari-hari, dengan restoran dan pantai tetap penuh sesak selama puncak musim dingin yang sejuk.

Sentimen pasar UEA telah melemah setelah peluncuran rudal Houthi tetapi analis ekonomi mengatakan serangan yang sebagian besar digagalkan itu belum mengurangi kepercayaan bisnis atau investor.

UEA mengatakan rudal itu dicegat pada 20 menit lewat tengah malam dan puing-puingnya jatuh di daerah tak berpenghuni.

Serangan itu terjadi ketika presiden Israel mengunjungi ibu kota UEA tempat dia membahas keamanan dan hubungan bilateral dengan Putra Mahkota Abu Dhabi Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan.

"Sementara presiden Israel mengunjungi UEA untuk membangun jembatan dan mempromosikan stabilitas di seluruh kawasan, Houthi terus melancarkan serangan yang mengancam warga sipil," papar juru bicara Departemen Luar Negeri AS Ned Price dalam tweet.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2066 seconds (0.1#10.140)