China Bersiap Upgrade Mesin J-20 untuk Saingi Jet Tempur Siluman F-22 AS

Sabtu, 22 Januari 2022 - 00:18 WIB
loading...
China Bersiap Upgrade...
Jet-jet tempur siluman J-20 China. Beijing bersiap upgrade mesin jet tempur J-20 demi menyaingi jet tempur siluman F-22 Raptor AS. Foto/REUTERS
A A A
BEIJING - China sedang bersiap untuk meng-upgrade mesin jet tempur siluman paling canggihnya, J-20, tahun ini. Itu dilakukan untuk menyaingi jet tempur F-22 Raptor Amerika Serikat (AS).

Performa pesawat tempur tercanggih China yang juga dikenal sebagai Mighty Dragon [Naga Perkasa] itu sempat dibatasi karena menggunakan mesin pengganti, WS-10C, model mesin terbaru yang digunakan pada pesawat tempur China sebelumnya.



Ini sekarang dilengkapi dengan nozel vektor dorong baru, sebuah teknologi yang telah dikuasai oleh para insinyur China selama dua dekade dan yang pertama kali diperkenalkan negara itu pada Zhuhai Airshow 2018.

F-22 Raptor AS menggunakan teknologi yang mengontrol arah dorongan mesin, memungkinkan jet untuk melakukan manuver mendadak yang tidak bisa dilakukan oleh pesawat generasi sebelumnya.

Insinyur China telah mengembangkan mesin berdaya dorong tinggi, yang dikenal sebagai WS-15, untuk memungkinkan pesawat tempur paling canggihnya menutup celah dengan pesawat tempur AS.

Tetapi proyek ini terlambat dari jadwal, mendorong pengembangnya; Chengdu Aircraft Industry Group, untuk menggunakan WS-10C di pesawat sebagai gantinya.

Seorang sumber militer yang mengetahui program pengembangan mesin mengatakan semua mesin WS-10C yang dipasang pada J-20 akan diberikan kemampuan thrust-vectoring tahun ini.

“Karena verifikasi nozel thrust-vectoring dua dimensi, teknologi yang digunakan oleh F-22, telah selesai, kemampuan manuver dan kemampuan siluman J-20 akan di-upgrade,” kata sumber tersebut, yang meminta anonimitas karena sensitivitas topik, sebagaimana dilansir dari South China Morning Post, Jumat (21/1/2022).

“Proyek upgrade bertujuan untuk memenuhi tuntutan pelatihan intensif PLA [Tentara Pembebasan Rakyat], karena negara ini berencana untuk mengerahkan sekitar 200 J-20.”

Media pemerintah sebelumnya telah melaporkan bahwa PLA telah mengerahkan J-20 ke unit Angkatan Udara yang bertanggung jawab atas Selat Taiwan dan Laut China Timur–yang akan melibatkan setidaknya empat brigade atau 150 fighter.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Benarkah Perusahaan...
Benarkah Perusahaan Satelit China Dukung Houthi Yaman Perangi AS?
Rakyat Swiss Minta Pembelian...
Rakyat Swiss Minta Pembelian 36 Jet Tempur Siluman F-35 AS Dibatalkan, Ini Alasannya
White Paper Baru China...
White Paper Baru China Hindari Kata Tibet, Diganti dengan Xizang
Mahasiswa Indonesia...
Mahasiswa Indonesia Ditahan AS, Jadi Korban Kebijakan Imigrasi Trump
Jenderal AS Ini Sudah...
Jenderal AS Ini Sudah Tak Sabar Ingin Mengebom Iran, tapi...
Dulu Menentang, Sekarang...
Dulu Menentang, Sekarang Arab Saudi Dukung Kesepakatan Nuklir Iran-AS, Mengapa?
China Desak AS Akhiri...
China Desak AS Akhiri Perang Dagang, tapi Juga Siap Meladeni
Paus Fransiskus Meninggal...
Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Para Pemimpin Dunia Sampaikan Belasungkawa
Kenapa Pope Dipanggil...
Kenapa Pope Dipanggil Paus di Indonesia? Simak Fakta Menarik yang Jarang Diketahui
Rekomendasi
Praktisi Hukum: Surat...
Praktisi Hukum: Surat Edaran Gubernur Tak Bisa Dijadikan Acuan Hukum
KPK Janji Secepatnya...
KPK Janji Secepatnya Panggil Ridwan Kamil
Ketua Umum PBNU: Paus...
Ketua Umum PBNU: Paus Fransiskus Pengasuh dan Pembela Kemanusiaan
Berita Terkini
Paus Fransiskus Wafat...
Paus Fransiskus Wafat usai Sampaikan Pidato Terakhir Serukan Diakhirinya Perang di Gaza
2 jam yang lalu
5 Fakta Fahda binti...
5 Fakta Fahda binti Falah, Istri Raja Salman dan Ibu dari Putra Mahkota Arab Saudi
4 jam yang lalu
Dunia Berduka, Lonceng...
Dunia Berduka, Lonceng Gereja-gereja Berdentang untuk Paus Fransiskus
5 jam yang lalu
Para Pemimpin Timur...
Para Pemimpin Timur Tengah Ungkap Duka Mendalam atas Wafatnya Paus Fransiskus
6 jam yang lalu
Pemukim Israel Culik...
Pemukim Israel Culik 2 Anak Palestina, Mengikat Mereka di Pohon hingga Pingsan
7 jam yang lalu
Benarkah Perusahaan...
Benarkah Perusahaan Satelit China Dukung Houthi Yaman Perangi AS?
8 jam yang lalu
Infografis
Pentagon: China Bisa...
Pentagon: China Bisa Hancurkan Semua Kapal Induk AS dalam 20 Menit
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved