Ledakan Misterius Hancurkan Jaringan Pipa, Aliran Minyak Turki Disetop
loading...

Jaringan pipa Kirkuk-Ceyhan meledak dan mengalami kebakaran di Turki. Foto/twitter
A A A
ANKARA - Perusahaan minyak milik negara Turki memutuskan aliran minyak dari jaringan pipa Kirkuk-Ceyhan menyusul ledakan misterius dan kobaran api besar.
Rekaman video ledakan dan kebakaran itu viral di media sosial. “Ledakan itu mengguncang bagian pipa di provinsi tenggara Turki Kahramanmaras pada Selasa malam (18/1/2022), sekitar 175 kilometer dari terminal jalur pipa di Ceyhan,” ungkap BOTAS Petroleum Pipeline Corporation.
Penyebab ledakan masih belum jelas. “Ada ledakan untuk alasan yang tidak diketahui, dan akibatnya terjadi kebakaran. Aliran minyak segera dihentikan oleh tim BOTAS dan langkah-langkah keselamatan teknis telah diambil," papar pernyataan perusahaan itu.
Baca juga: Ledakan Gas Bronx Picu Kebakaran Besar, Rumah Runtuh dan 1 Orang Tewas
"Katup saluran yang paling dekat dengan tempat kejadian ditutup. Banyak truk pemadam kebakaran, tim tanggap darurat, dan unit terkait melakukan intervensi," ungkap pernyataan BOTAS.
Baca juga: Di Tengah Situasi Panas, Jerman Ingin Normalkan Hubungan dengan Rusia
Foto dan video yang beredar di media sosial dimaksudkan untuk menunjukkan kobaran api setelah ledakan, dengan awan tebal asap hitam terlihat mengepul di cakrawala saat petugas pemadam pertama datang ke daerah tersebut.
Rekaman video ledakan dan kebakaran itu viral di media sosial. “Ledakan itu mengguncang bagian pipa di provinsi tenggara Turki Kahramanmaras pada Selasa malam (18/1/2022), sekitar 175 kilometer dari terminal jalur pipa di Ceyhan,” ungkap BOTAS Petroleum Pipeline Corporation.
Penyebab ledakan masih belum jelas. “Ada ledakan untuk alasan yang tidak diketahui, dan akibatnya terjadi kebakaran. Aliran minyak segera dihentikan oleh tim BOTAS dan langkah-langkah keselamatan teknis telah diambil," papar pernyataan perusahaan itu.
Baca juga: Ledakan Gas Bronx Picu Kebakaran Besar, Rumah Runtuh dan 1 Orang Tewas
"Katup saluran yang paling dekat dengan tempat kejadian ditutup. Banyak truk pemadam kebakaran, tim tanggap darurat, dan unit terkait melakukan intervensi," ungkap pernyataan BOTAS.
Baca juga: Di Tengah Situasi Panas, Jerman Ingin Normalkan Hubungan dengan Rusia
Foto dan video yang beredar di media sosial dimaksudkan untuk menunjukkan kobaran api setelah ledakan, dengan awan tebal asap hitam terlihat mengepul di cakrawala saat petugas pemadam pertama datang ke daerah tersebut.