Mengenal Putri Basmah, Oprah Winfrey Timur Tengah Pengkritik Mohammad bin Salman

Minggu, 09 Januari 2022 - 11:52 WIB
loading...
A A A
Belakangan diketahui jika Putri Basmah telah ditangkap. Sejumlah lingkaran dekat Basmah mencurigai ia ditangkap karena berkali-kali mengkritik Pangeran Mahkota Mohammad bin Salman, perang di Yaman dan perlakuan terhadap kaum perempuan di Arab Saudi.

Pemerintah Arab Saudi juga takut jika ia meninggalkan negara itu dan memberi tahu pers bagaiman mereka berhasil membuat Mohammad bin Nayef menyerahkan takhta kepada sepupunya.



Sebelumnya, pada Desember 2018 muncul desas desus jika Putri Basmah akan membantu penyelidikan pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi pada Oktober 2018 di konsulat Arab Saudi di Istanbul, Turki.

Saat itu Putri Basmah akan menjalani perawatan medis dengan menggunakan Red Star Aviation, sebuah layanan jet pribadi yang berbasis di Turki. Ia diketahui memilikimenderita masalah kolon dan jantung serta osteoporosis

Red Star Aviation berencana membawa Basmah ke Jenewa melalui Istanbul. Perhentian itu bisa menjadi "bendera merah" bagi otoritas Saudi.

Lima jam setelah tiba di landasan, mereka masih di dalam van, menunggu. Izin untuk pergi belum diberikan. Ia pun kembali ke istana kerajaan di Riyadh.

Putri Basmah diduga dipenjara di penjara dengan fasilitas keamanan maksimum, al-Hair, yang terletak 25 mil selatan Riyadh. Ia disebutkan menempati di sel 108 modul B9.

Kini setelah tiga tahun dipenjara tanpa dakwaan yang jelas, sang Oprah Winfrey dari Timur Tengah dan putrinya telah menghirup udara bebas.

Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2624 seconds (0.1#10.140)