Profil Algojo Arab Saudi Abdallah bin Said, Pemenggal Kepala Banyak Narapidana
loading...
A
A
A
RIYADH - Profil algojo Arab Saudi Abdallah bin Said sangat menarik untuk dibahas. Abdallah adalah salah satu algojo paling terkenal di Arab Saudi.
Dia sangat disegani di bidang eksekusi para terpidana kejahatan di Arab Saudi yang divonis hukuman pancung.
Abdallah merupakan salah satu algojo yang terkenal di Arab Saudi. Abdallah adalah salah satu algojo yang ditempatkan di Kota Mekkah sesuai tugas yang diberikan Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi. Dia bertugas memancung para terpidana yang sudah divonis pengadilan.
Khusus Kota Mekkah sendiri, ada 6 algojo yang ditugaskan pemerintah Arab Saudi. Abdallah sendiri memulai tugas pertama sebagai algojo pada 1991. Pria kelahiran 1959 ini diangkat Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi di usianya yang ke-32 tahun.
Abdallah diangkat menjadi algojo sekitar 1 pekan setelah ayahnya meninggal dunia. Ayahnya, Said Al Bishi juga seorang algojo Arab Saudi. Dia langsung ditunjuk menggantikan ayahnya untuk menjadi algojo pada 1991.
Pada hari kerja pertamanya, dia langsung dihadapkan dengan terdakwa vonis pancung oleh pengadilan setempat.
Dia mendapat tugas memancung 3 orang. Sejak saat itu, dia menjadi terkenal sebagai algojo di Arab Saudi, selain karena mewarisi pekerjaan dari ayahnya.
Dia sangat disegani di bidang eksekusi para terpidana kejahatan di Arab Saudi yang divonis hukuman pancung.
Abdallah merupakan salah satu algojo yang terkenal di Arab Saudi. Abdallah adalah salah satu algojo yang ditempatkan di Kota Mekkah sesuai tugas yang diberikan Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi. Dia bertugas memancung para terpidana yang sudah divonis pengadilan.
Khusus Kota Mekkah sendiri, ada 6 algojo yang ditugaskan pemerintah Arab Saudi. Abdallah sendiri memulai tugas pertama sebagai algojo pada 1991. Pria kelahiran 1959 ini diangkat Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi di usianya yang ke-32 tahun.
Abdallah diangkat menjadi algojo sekitar 1 pekan setelah ayahnya meninggal dunia. Ayahnya, Said Al Bishi juga seorang algojo Arab Saudi. Dia langsung ditunjuk menggantikan ayahnya untuk menjadi algojo pada 1991.
Pada hari kerja pertamanya, dia langsung dihadapkan dengan terdakwa vonis pancung oleh pengadilan setempat.
Dia mendapat tugas memancung 3 orang. Sejak saat itu, dia menjadi terkenal sebagai algojo di Arab Saudi, selain karena mewarisi pekerjaan dari ayahnya.