Peng Shuai yang Dipaksa Layani Seks Mantan Wakil PM China Segera Muncul

Sabtu, 20 November 2021 - 21:35 WIB
loading...
Peng Shuai yang Dipaksa...
Bintang tenis China Peng Shuai (kanan) dan mantan wakil perdana menteri China Zhang Gaoli. Foto/REUTERS
A A A
BEIJING - Media pemerintah China, Global Times, melaporkan bintang tenis Peng Shuai yang mengaku dipaksa mantan wakil perdana menteri (PM) Zhang Gaoli untuk berhubungan seks telah tinggal di rumahnya sendiri dengan bebas. Pemimpin redaksi media itu, Hu Xijin, mengatakan perempuan tersebut akan tampil di depan umum segera.

Peng belum terlihat atau terdengar dari publik sejak dia mengatakan di media sosial China pada 2 November 2021 bahwa mantan wakil PM Zhang Gaoli memaksanya berhubungan seks. Menurut Global Times, sejak skandal itu keduanya kemudian memiliki hubungan suka sama suka.



Baik Zhang maupun pemerintah China tidak mengomentari tuduhan Peng Shuai. Posting-an media sosial Peng Shuai dengan cepat dihapus dan topik tersebut telah diblokir dari diskusi di internet China yang sangat disensor.

“Dalam beberapa hari terakhir, dia tinggal di rumahnya sendiri dengan bebas dan dia tidak ingin diganggu. Dia akan muncul di depan umum dan berpartisipasi dalam beberapa kegiatan segera,” tulis Hu di Twitter, Sabtu (20/11/2021).

The Global Times diterbitkan oleh People's Daily, surat kabar resmi Partai Komunis China yang berkuasa.

Hu mengatakan dia telah mengonfirmasi melalui sumbernya bahwa foto yang dibagikan di Twitter oleh seorang jurnalis yang bekerja untuk media pemerintah China, yang konon menunjukkan Peng di rumah, menggambarkan "keadaannya saat ini".

Keaslian foto itu belum bisa diverifikasi secara independen.

Di tengah kekhawatiran yang berkembang tentang keberadaannya, Asosiasi Tenis Wanita (WTA) telah mengancam untuk menarik turnamen dari China dan ATP telah menuntut kejelasan dari pihak berwenang China. Amerika Serikat telah meminta bukti keberadaan dan keamanan Peng.

Anggota senior Komite Olimpiade Internasional (IOC) Dick Pound mengatakan kepada Reuters bahwa IOC dapat didorong untuk mengambil sikap tegas dengan tuan rumah Olimpiade Beijing 2022.

Sejauh ini IOC telah menolak untuk mengomentari masalah Peng, dengan mengatakan bahwa "diplomasi diam-diam" menawarkan peluang terbaik untuk solusi.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
China Paksa Warga yang...
China Paksa Warga yang Memiliki Berat Badan di Bawah 50 Kg untuk Tetap Di rumah, Ada Apa Gerangan?
Eksekusi Mati hingga...
Eksekusi Mati hingga Sengketa Dagang: Titik Kritis Hubungan China-Kanada
Pengadilan China Melelang...
Pengadilan China Melelang 100 Ton Buaya Hidup Rp9,2 Miliar, Tapi Pemenang Tanggung Risikonya Sendiri
China Bangun Jembatan...
China Bangun Jembatan Tertinggi di Dunia, Bakal Pangkas Waktu Tempuh dari 1 Jam Menjadi 1 Menit
Whistleblower: Zuckerberg...
Whistleblower: Zuckerberg Bermitra dengan China, Partai Komunis Bisa Akses Data Pengguna Meta
Dua Turis China Berhubungan...
Dua Turis China Berhubungan Intim di Trotoar Thailand pada Siang Bolong, Orang-orang Terkejut
Penyelundupan Ilegal...
Penyelundupan Ilegal di Perbatasan Korea Utara dan China Picu Tragedi Kemanusiaan
Serangan Rudal Balistik...
Serangan Rudal Balistik Rusia Tewaskan Setidaknya 21 Orang di Ukraina
Miris! Dokter Spesialis...
Miris! Dokter Spesialis Jantung Gadungan Buka Praktik, 7 Pasien Tewas Pasca-Operasi
Rekomendasi
Gokil, Harga Emas Diramal...
Gokil, Harga Emas Diramal Tembus Rp2,1 Juta per Gram
Adies Kadir: Pengesahan...
Adies Kadir: Pengesahan RUU TNI Menyelaraskan Ketahanan dengan Dinamika Zaman
Vespa Listrik Punya...
Vespa Listrik Punya Bertabur Warna Baru Karya Seniman Dunia
Berita Terkini
China Paksa Warga yang...
China Paksa Warga yang Memiliki Berat Badan di Bawah 50 Kg untuk Tetap Di rumah, Ada Apa Gerangan?
2 jam yang lalu
Negara Eropa Timur Ini...
Negara Eropa Timur Ini Undang 150.000 Pekerja Migran Asal Pakistan
3 jam yang lalu
Senjata Makan Tuan!...
Senjata Makan Tuan! Tentara Israel Injak Ranjau Darat yang Dipasang Kawannya Sendiri
4 jam yang lalu
Meski Mesra dengan Putin,...
Meski Mesra dengan Putin, 3 Alasan Donald Trump Perpanjang Sanksi untuk Rusia selama 12 Bulan
6 jam yang lalu
Pengantin Pria India...
Pengantin Pria India Kawin Lari dengan Calon Ibu Mertuanya Hanya 9 Hari Sebelum Pernikahannya
6 jam yang lalu
AS Bukan Lagi Penguasa...
AS Bukan Lagi Penguasa dan Pemimpin NATO, Siapa Penggantinya?
7 jam yang lalu
Infografis
Gejala HMPV pada Anak,...
Gejala HMPV pada Anak, Penyakit yang Mewabah di China
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved