Erdogan: Biden Tunjukkan Pendekatan Positif dalam Penjualan F-16 ke Turki
loading...
A
A
A
ROMA - Presiden Recep Tayyip Erdogan mengatakan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden telah menunjukkan “pendekatan positif” dalam penjualan jet tempur F-16 ke Turki.
“Kami berbicara tentang pembayaran USD1,4 miliar yang dilakukan sebelumnya selama diskusi kami. Kami berbicara tentang F-16 dan modernisasi F-16 yang kami miliki saat ini," kata Erdogan kepada wartawan pada hari Minggu di sela-sela KTT G-20 di Roma, seperti dilansir Al Arabiya English, Senin (1/11/2021).
"Saya telah melihat pendekatan positif dari Biden,” katanya lagi.
Erdogan dan Biden bertemu di sela-sela KTT G20 di Roma. Gedung Putih mengatakan Biden menggarisbawahi keinginannya untuk mempertahankan hubungan yang konstruktif, memperluas bidang kerja sama, dan mengelola ketidaksepakatan antara AS dan Turki secara efektif.
Seperti diketahui, AS menghapus Turki dari program jet tempur siluman F-35 pada 2019 setelah Ankara membeli sistem pertahanan rudal S-400 dari Rusia.
Erdogan mengatakan awal bulan ini bahwa negaranya sedang dalam pembicaraan dengan AS untuk membeli jet tempur F-16, bukan F-35.
Namun, AS tidak mengonfirmasi bahwa pihaknya menawarkan Turki penjualan jet tempur F-16 tetapi mengatakan bahwa pihaknya belum membuat tawaran pembiayaan untuk pesawat tempur tersebut.
Presiden Turki juga menekankan bahwa Ankara bertekad untuk meminta uang USD1,4 miliar yang dibayarkan kepada AS untuk pembelian jet tempur siluman F-35 yang pada akhirnya diblokir Washington.
“Kami berbicara tentang pembayaran USD1,4 miliar yang dilakukan sebelumnya selama diskusi kami. Kami berbicara tentang F-16 dan modernisasi F-16 yang kami miliki saat ini," kata Erdogan kepada wartawan pada hari Minggu di sela-sela KTT G-20 di Roma, seperti dilansir Al Arabiya English, Senin (1/11/2021).
"Saya telah melihat pendekatan positif dari Biden,” katanya lagi.
Erdogan dan Biden bertemu di sela-sela KTT G20 di Roma. Gedung Putih mengatakan Biden menggarisbawahi keinginannya untuk mempertahankan hubungan yang konstruktif, memperluas bidang kerja sama, dan mengelola ketidaksepakatan antara AS dan Turki secara efektif.
Seperti diketahui, AS menghapus Turki dari program jet tempur siluman F-35 pada 2019 setelah Ankara membeli sistem pertahanan rudal S-400 dari Rusia.
Erdogan mengatakan awal bulan ini bahwa negaranya sedang dalam pembicaraan dengan AS untuk membeli jet tempur F-16, bukan F-35.
Namun, AS tidak mengonfirmasi bahwa pihaknya menawarkan Turki penjualan jet tempur F-16 tetapi mengatakan bahwa pihaknya belum membuat tawaran pembiayaan untuk pesawat tempur tersebut.
Presiden Turki juga menekankan bahwa Ankara bertekad untuk meminta uang USD1,4 miliar yang dibayarkan kepada AS untuk pembelian jet tempur siluman F-35 yang pada akhirnya diblokir Washington.
(min)