Taiwan Dorong Masa Depan Dunia Bebas Emisi Karbon

Kamis, 21 Oktober 2021 - 13:48 WIB
loading...
Taiwan Dorong Masa Depan...
Menteri Perlindungan Lingkungan Taiwan Chang Tzi-chin. Foto/teto
A A A
TAIPEI - Ketika pandemi COVID-19 melanda dunia, konsentrasi karbon dioksida di atmosfer terus mencapai rekor tertinggi. Kontribusi Kelompok Kerja I untuk Laporan Penilaian Keenam yang diterbitkan Panel Antarpemerintah tentang Perubahan Iklim (IPCC) pada Agustus 2021 dengan tegas menyatakan aktivitas manusia telah meningkatkan pemanasan atmosfer, lautan, dan daratan.

Atmosfer, lautan, kriosfer, dan biosfer semuanya telah mengalami perubahan yang luas dan cepat. Cuaca pada 2021 juga tidak stabil, seperti yang terlihat dari badai musim dingin di negara bagian Texas, AS yang merusak sistem energi dan rekor suhu hampir 50 derajat Celcius di pantai barat Amerika Utara, hujan lebat di Eropa Barat dan China.

“Selain itu, Taiwan mengalami kekeringan terburuk dalam lebih dari 50 tahun, yang diikuti curah hujan yang sangat tinggi. Kita dapat melihat dengan jelas bagaimana perubahan iklim telah mempengaruhi seluruh dunia,” papar Menteri Perlindungan Lingkungan Taiwan Chang Tzi-chin dalam pernyataan pada Kamis (21/10/2021).

Baca juga: Biden Mengaku Khawatir dengan Kemampuan Rudal Hipersonik China

Dengan peristiwa cuaca ekstrem yang menantang seluruh dunia saat ini, PBB menyerukan kepada semua negara untuk menerapkan Perjanjian Paris dan mengambil langkah yang lebih proaktif.

Baca juga: Lawan Media Liberal, Trump Luncurkan Media Sosial Baru TRUTH Social

Sebagai anggota komunitas internasional yang bertanggung jawab, Taiwan berusaha keras berintegrasi dengan upaya global mengurangi perubahan iklim. Pada Hari Bumi tahun ini (22 April), Presiden Tsai Ing-wen menyatakan, "Mewujudkan emisi nol-bersih pada tahun 2050 adalah tujuan dunia, termasuk Taiwan!"

Baca juga: Filipina Marah Kapal Patrolinya Ditantang Kapal Beijing di Laut China Selatan

Presiden Tsai juga mengungkapkan target emisi gas rumah kaca yang jelas untuk Taiwan. Pada pertemuan ke-33 Dewan Nasional untuk Pembangunan Berkelanjutan, Perdana Menteri Su Tseng-chang mengumumkan dimasukkannya "target emisi nol-bersih 2050 " dalam amandemen untuk Undang-Undang Pengurangan dan Pengelolaan Gas Rumah Kaca, yang menunjukkan tekad Taiwan untuk secara aktif mengurangi emisi karbon.

Mekanisme pengelolaan dan sistem insentif yang lebih banyak dan lebih kuat akan diperkenalkan dengan amandemen penting lainnya untuk meningkatkan efisiensi tata kelola, memperkenalkan mekanisme penetapan harga karbon, dan mengadaptasi strategi untuk perubahan iklim.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
5 Negara yang Wilayahnya...
5 Negara yang Wilayahnya Pernah Diklaim Milik China, Siapa Saja?
10 Kelemahan Militer...
10 Kelemahan Militer AS dan 4 Cara China Menang Perang dengan Mudah
Guru Perempuan Ini Hamil...
Guru Perempuan Ini Hamil dan Lahirkan Bayi dari Siswa Kelas 6 SD, Akhirnya Dipenjara
Taiwan Lawan Tekanan...
Taiwan Lawan Tekanan China di PBB, Tegaskan Status sebagai Negara Berdaulat
China Rilis Video Latihan...
China Rilis Video Latihan Militer Pengepungan Taiwan, Tampilkan Pulau Terbakar
Militer China Kepung...
Militer China Kepung Taiwan untuk Simulasi Invasi Besar-besaran, AS Tak Bisa Berbuat Banyak
Hasil Undian Taipei...
Hasil Undian Taipei Open 2025, Dejan/Fadia dan Apriyani/Febi Jumpa Lawan dari Kualifikasi
Partai Buruh Menangi...
Partai Buruh Menangi Pemilu, Anthony Albanese Kembali Menjabat Sebagai PM Australia
China Uji Coba Bom Hidrogen...
China Uji Coba Bom Hidrogen Hasilkan Suhu 1.000 Derajat Celsius, Jauh Lebih Dahsyat dari TNT
Rekomendasi
Siapa Anggota BLACKPINK...
Siapa Anggota BLACKPINK Paling Kaya? Ini Rincian Harta Lisa, Jennie, Rose, dan Jisoo
Marselino Cetak Sejarah,...
Marselino Cetak Sejarah, Jadi Pemain Indonesia Pertama Debut di Piala FA dan EFL Championship Inggris
SIG Catatkan Pertumbuhan...
SIG Catatkan Pertumbuhan Penjualan Regional 13,8% di Kuartal I-2025
Berita Terkini
Kekuatan Intelijen AS...
Kekuatan Intelijen AS Makin Melemah, Ternyata Ini Penyebab Utamanya
Sistem Pertahanan Israel...
Sistem Pertahanan Israel Lagi-lagi Ditembus Rudal Houthi, Bandara Tersibuk di Israel Jadi Sasaran
Siapa Zameer Ahmed Khan?...
Siapa Zameer Ahmed Khan? Politikus Muslim India yang Siap Jadi Pengebom Bunuh Diri
Putin Berharap Tak Gunakan...
Putin Berharap Tak Gunakan Senjata Nuklir di Ukraina, Ini Alasannya
Kapan Manusia Mulai...
Kapan Manusia Mulai Berperang untuk Pertama Kalinya?
Berencana Melancarkan...
Berencana Melancarkan Teror di Inggris, 8 Orang yang Berafiliasi dengan Iran Ditangkap
Infografis
Smartphone dan Komputer...
Smartphone dan Komputer akan Bebas dari Tarif Trump
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved