Kisah Perjuangan Mia Khalifa Menghapus Citranya sebagai Bintang Film Dewasa
loading...
A
A
A
“Saya perlu membawanya ke [Palang Merah Lebanon] dengan cara apa pun, dan banyak orang memiliki pendapat tentang dari mana uang itu berasal,” jelas Khalifa."Tetapi saya pikir tidak masalah dari mana uang itu berasal. Saya perlu menyampaikannya kepada [mereka]."
OnlyFans tak hanya menguntungkan Khalifa, tetapi juga memungkinkan dia untuk mempertahankan kepemilikan konten yang dia buat. “Ini benar-benar tentang aksesibilitas untuk mengakhiri semuanya jika saya menginginkannya. Saya suka kontrol itu," katanya.
“Yang berbeda dari OnlyFans adalah ada lebih banyak koneksi dengan para penggemar. Saya memercayai orang-orang yang saya kirimi konten saya, ke titik di mana bahkan jika itu bocor, saya tidak terlalu khawatir tentang itu karena saya bangga dengan apa yang saya keluarkan di sana.”
Platform itu bagus untuk Khalifa, tetapi dia menyadari dampaknya terhadap gadis-gadis muda, terutama mereka yang berjuang dengan harga diri atau tekanan untuk memenuhi standar kecantikan yang mustahil.
OnlyFans tak hanya menguntungkan Khalifa, tetapi juga memungkinkan dia untuk mempertahankan kepemilikan konten yang dia buat. “Ini benar-benar tentang aksesibilitas untuk mengakhiri semuanya jika saya menginginkannya. Saya suka kontrol itu," katanya.
“Yang berbeda dari OnlyFans adalah ada lebih banyak koneksi dengan para penggemar. Saya memercayai orang-orang yang saya kirimi konten saya, ke titik di mana bahkan jika itu bocor, saya tidak terlalu khawatir tentang itu karena saya bangga dengan apa yang saya keluarkan di sana.”
Platform itu bagus untuk Khalifa, tetapi dia menyadari dampaknya terhadap gadis-gadis muda, terutama mereka yang berjuang dengan harga diri atau tekanan untuk memenuhi standar kecantikan yang mustahil.
(min)