Pertemuan Komandan Tentara India dan China Gagal Redakan Ketegangan di Perbatasan

Selasa, 12 Oktober 2021 - 02:00 WIB
loading...
Pertemuan Komandan Tentara...
Tentara India dan China di wilayah perbatasan. FOTO/Hindustantimes
A A A
NEW DELHI - Pembicaraan antara komandan tentara India dan China untuk meredakan ketegangan di sepanjang perbatasan kedua negara telah berakhir dengan jalan buntu. Para komandan tentara China dan India gagal meredakan kebuntuan 17 bulan, yang kadang-kadang menyebabkan bentrokan mematikan.

Para komandan dari kedua tentara bertemu untuk melakukan pembicaraan pada hari Minggu (10/10), setelah jeda dua bulan di Moldo. Kebuntuan yang terus berlanjut akan membuat kedua negara bakal mempertahankan pasukan mereka di daerah Ladakh saat musim dingin mendatang.



Pembicaraan akhir pekan lalu itu terjadi di tengah rasa frustrasi yang diungkapkan oleh Panglima Militer India atas apa yang disebutnya pengerahan besar-besaran pasukan dan persenjataan oleh pihak China.

“Ya, ini adalah masalah yang mengkhawatirkan, bahwa pembangunan skala besar telah terjadi dan terus berlangsung. Dan, untuk mempertahankan pembangunan semacam itu, telah ada pembangunan infrastruktur dalam jumlah yang sama di pihak Tiongkok,” kata Jenderal MM Naravane, seperti dikutip dari Channel News Asia, Senin (11/10).

“Jadi, itu berarti mereka (China) ada di sana untuk tinggal. Kami terus mencermati semua perkembangan ini. Tetapi, jika mereka ada di sana untuk tinggal, kami juga ada di sana untuk tinggal,” katanya.



Sementara di pihak militer China, Kolonel Senior Long Shaohua dari Komando Teater Barat mengatakan pihaknya siap menjaga kedaulatan. “Tekad China untuk menjaga kedaulatan tidak tergoyahkan, dan China berharap India tidak akan salah menilai situasi,” tandasnya.

Kementerian pertahanan India, dalam sebuah pernyataan, menyatakan, pihaknya memberikan "saran konstruktif". Tetapi, pihak China "tidak setuju" dan "tidak dapat memberikan proposal berwawasan ke depan".

Sebuah pernyataan dari juru bicara militer China menyatakan, "pihak India berpegang pada tuntutan yang tidak masuk akal dan tidak realistis, menambah kesulitan dalam negosiasi".

Sejak Februari, baik India dan China telah menarik pasukan dari beberapa lokasi yang berhadapan di tepi utara dan selatan Pangong Tso, Gogra dan Lembah Galwan. Tetapi, mereka terus mempertahankan pasukan tambahan sebagai bagian dari pengerahan multi-tingkat.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Pria Ini Hendak Ziarah...
Pria Ini Hendak Ziarah Makam Leluhur, tapi Kuburan Lenyap Jadi Ladang Tebu
Balas Tarif Trump, Cara...
Balas Tarif Trump, Cara China Ini Bisa Buyarkan Proyek Jet Tempur Siluman F-47 AS
Wanita Ini Tidur di...
Wanita Ini Tidur di Toilet Kantornya karena Tak Mampu Sewa Rumah, Itu Pun Bayar Rp116.000 Per Bulan
India Diversifikasi...
India Diversifikasi Impor, China Tak Lagi Jadi Andalan Utama
Demi Keamanan Nasional,...
Demi Keamanan Nasional, Staf Kedubes AS di China Dilarang Berkencan dengan Penduduk Lokal
Taiwan Lawan Tekanan...
Taiwan Lawan Tekanan China di PBB, Tegaskan Status sebagai Negara Berdaulat
China Rilis Video Latihan...
China Rilis Video Latihan Militer Pengepungan Taiwan, Tampilkan Pulau Terbakar
Yoon Suk Yeol Diberhentikan,...
Yoon Suk Yeol Diberhentikan, Korsel Akan Gelar Pemilihan Presiden pada 3 Juni
Trump Tegaskan Tak Akan...
Trump Tegaskan Tak Akan Batalkan Tarif Baru, Sindir Bantuan untuk Israel
Rekomendasi
Produsen Suku Cadang...
Produsen Suku Cadang Mobil Taiwan Berniat Angkat Kaki dari AS
Murah dan Kuat Taktik...
Murah dan Kuat Taktik Suzuki yang Kini Dipakai Harley Davidson
Prabowo Jawab Tuduhan...
Prabowo Jawab Tuduhan Pakai Orang Lama: Saya Hanya Pakai Orang yang Mampu Bekerja untuk Rakyat
Berita Terkini
Oman bisa Jadi Penengah...
Oman bisa Jadi Penengah Perundingan Nuklir Baru Iran dan AS
35 menit yang lalu
Ini Tuntutan Masa Demonstran...
Ini Tuntutan Masa Demonstran Amerika, Banyak Kebijakan Partai Republik Diprotes
3 jam yang lalu
3 Tuntutan Masa Demonstran...
3 Tuntutan Masa Demonstran AS, Salah Satunya Menentang Tindakan Sewenang-wenang Trump
3 jam yang lalu
Mengejutkan, Miliarder...
Mengejutkan, Miliarder AS Bill Ackman Desak Trump Hentikan Perang Nuklir Ekonomi di Setiap Negara
3 jam yang lalu
Iran Cemas Gara-gara...
Iran Cemas Gara-gara Medianya Serukan Pembunuhan Donald Trump
4 jam yang lalu
Pria Ini Hendak Ziarah...
Pria Ini Hendak Ziarah Makam Leluhur, tapi Kuburan Lenyap Jadi Ladang Tebu
4 jam yang lalu
Infografis
Jadwal Contraflow Arus...
Jadwal Contraflow Arus Mudik dan Balik Lebaran di Tol Jakarta-Cikampek
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved