Ngamuk Ditagih Tiket Bus, Pria Somalia Gorok Bocah dan Tikam 4 Orang
loading...
A
A
A
ROMA - Seorang bocah digorok dan empat orang dewasa ditikam setelah seorang penumpang mengamuk dalam sebuah bus di Italia .
Pelaku penyerangan diyakini seorang warga asal Somalia berusia 26 tahun. Ia bepergian tanpa tiket di bus dari Riccione ke Rimini, Italia. Ia mencabut pisau setelah dimintai tiket bus.
Dia pertama menyerang dua kondektur wanita dengan pisau dan kemudian melukai tiga penumpang, termasuk seorang anak laki-laki berusia 5 tahun, sebelum melarikan diri.
"Pria itu kemudian menikam tiga orang lagi dalam serangan mengerikan itu, termasuk seorang wanita dan seorang anak," bunyi laporan outlet berita TGCom24 yang dinukil The Sun, Minggu (12/9/2021).
Media lokal melaporkan sementara dua kondektur itu terluka parah, seorang anak ditikam tepat ditenggorokannya.
Pelaku berhasil turun dari bus dengan memerintahkan pengemudi untuk membuka pintu sambil mengancamnya dengan pisau, sebelum melarikan diri dengan berjalan kaki.
Polisi menangkap tersangka setelah dia gagal mencoba merebut sebuah kendaraan dan kemudian melarikan diri dengan berjalan kaki.
Penangkapan pria itu diperintahkan oleh jaksa Davide Ercolani. Warga negara Somalia itu sendiri baru saja tiba di Eropa dan mengajukan status pengungsi beberapa bulan lalu.
Menurut TGComm 24, penyerang ditempatkan di fasilitas Palang Merah dengan beberapa saksi yang menggambarkan dia memiliki "kepribadian kekerasan dan agresif".
Menurut Corriere di Bologna, yang dikutip Sputnik, tersangka tampaknya tidak memiliki hubungan dengan teroris atau organisasi ekstremis. Penyidik tidak menutup kemungkinan bahwa dia berada di bawah pengaruh obat-obatan.
Pelaku penyerangan diyakini seorang warga asal Somalia berusia 26 tahun. Ia bepergian tanpa tiket di bus dari Riccione ke Rimini, Italia. Ia mencabut pisau setelah dimintai tiket bus.
Dia pertama menyerang dua kondektur wanita dengan pisau dan kemudian melukai tiga penumpang, termasuk seorang anak laki-laki berusia 5 tahun, sebelum melarikan diri.
"Pria itu kemudian menikam tiga orang lagi dalam serangan mengerikan itu, termasuk seorang wanita dan seorang anak," bunyi laporan outlet berita TGCom24 yang dinukil The Sun, Minggu (12/9/2021).
Media lokal melaporkan sementara dua kondektur itu terluka parah, seorang anak ditikam tepat ditenggorokannya.
Pelaku berhasil turun dari bus dengan memerintahkan pengemudi untuk membuka pintu sambil mengancamnya dengan pisau, sebelum melarikan diri dengan berjalan kaki.
Polisi menangkap tersangka setelah dia gagal mencoba merebut sebuah kendaraan dan kemudian melarikan diri dengan berjalan kaki.
Penangkapan pria itu diperintahkan oleh jaksa Davide Ercolani. Warga negara Somalia itu sendiri baru saja tiba di Eropa dan mengajukan status pengungsi beberapa bulan lalu.
Menurut TGComm 24, penyerang ditempatkan di fasilitas Palang Merah dengan beberapa saksi yang menggambarkan dia memiliki "kepribadian kekerasan dan agresif".
Menurut Corriere di Bologna, yang dikutip Sputnik, tersangka tampaknya tidak memiliki hubungan dengan teroris atau organisasi ekstremis. Penyidik tidak menutup kemungkinan bahwa dia berada di bawah pengaruh obat-obatan.
(ian)