Mantan Budak Seks Epstein Gugat Pangeran Inggris

Selasa, 10 Agustus 2021 - 07:25 WIB
loading...
Mantan Budak Seks Epstein...
Pangeran Andrew tersenyum saat dia berdiri dengan tangan kirinya melingkari pinggang Virginia Roberts Giuffre saat masih muda. Foto diduga diambil pada awal 2001. Foto/Globalo Look Press/www.imago-images.de
A A A
NEW YORK CITY - Virginia Roberts Giuffre, 38, wanita yang jadi korban perdagangan dan perbudakan seks oleh Jeffrey Epstein , resmi mengajukan gugatan terhadap Pangeran Andrew dari Kerajaan Inggris . Giuffre menuduh putra Ratu Elizabeth II itu melecehkannya secara seksual ketika dia berusia di bawah 18 tahun.

Giuffre, yang telah blakblakan menjadi korban perdagangan seks oleh Epstein dan rekannya, Ghislaine Maxwell, mengajukan surat-surat gugatannya di pengadilan federal di New York pada Senin waktu setempat.



Pangeran Andrew yang bergelar Duke of York sebelumnya telah membantah semua tuduhan.

Dalam gugatan itu, Giuffre menuduh sang pangeran Inggris melakukan pelecehan seksual di rumah Epstein di Manhattan dan di lokasi lain pada tahun 2001, ketika dia berusia di bawah 18 tahun.

Dia mencari kompensasi dan hukuman "kerusakan" yang tidak ditentukan.

“Dua puluh tahun yang lalu, kekayaan, kekuasaan, posisi, dan koneksi Pangeran Andrew memungkinkannya untuk melecehkan seorang anak yang ketakutan dan rentan tanpa ada seorang pun di sana untuk melindunginya. Sudah lama berlalu baginya untuk dimintai pertanggungjawaban," bunyi gugatan tersebut.

“Saya meminta pertanggungjawaban Pangeran Andrew atas apa yang dia lakukan terhadap saya. Yang berkuasa dan yang kaya tidak dibebaskan dari tanggung jawab atas tindakan mereka. Saya berharap korban lain akan melihat bahwa adalah mungkin untuk tidak hidup dalam keheningan dan ketakutan, tetapi seseorang dapat merebut kembali hidupnya dengan berbicara dan menuntut keadilan," imbuh Giuffre melalui pengacaranya dalam sebuah pernyataan kepada ABC News.

“Saya tidak mengambil keputusan ini dengan enteng. Sebagai seorang Ibu dan seorang istri, keluarga saya adalah yang utama. Saya tahu bahwa tindakan ini akan membuat saya diserang lebih lanjut oleh Pangeran Andrew dan penggantinya. Tetapi saya tahu bahwa jika saya tidak melakukan tindakan ini, saya akan mengecewakan mereka dan korban di mana-mana.”

Menurut ABC News, tindakan hukum telah diajukan hanya beberapa hari sebelum tanggal kedaluwarsa undang-undang Negara Bagian New York yang mengizinkan korban pelecehan seksual masa kanak-kanak untuk mengajukan klaim perdata yang mungkin diblokir oleh undang-undang pembatasan.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
The Times: Inggris Terlibat...
The Times: Inggris Terlibat Perang Rusia-Ukraina, Termasuk Kerahkan Pasukan Rahasia
Trump Copot Potret Obama...
Trump Copot Potret Obama di Gedung Putih, Diganti dengan Potretnya yang Lolos dari upaya Pembunuhan
YouTuber Ini Usik Suku...
YouTuber Ini Usik Suku Paling Terasing di Dunia, Ulahnya Dicap Ceroboh dan Bodoh
Whistleblower: Zuckerberg...
Whistleblower: Zuckerberg Bermitra dengan China, Partai Komunis Bisa Akses Data Pengguna Meta
Pria AS yang Namakan...
Pria AS yang Namakan Dirinya Tuan Setan Didakwa Hendak Bunuh Presiden Donald Trump
Mengapa 6 Pesawat Pengebom...
Mengapa 6 Pesawat Pengebom Nuklir B-2 Amerika Serikat Muncul di Pulau Terpencil?
Hari Ini AS-Iran Mulai...
Hari Ini AS-Iran Mulai Berunding: Capai Kesepakatan atau Perang!
Krisis Air di Gaza Semakin...
Krisis Air di Gaza Semakin Parah, Warga Harus Antre Berjam-jam
WhatsApp Down, Pengguna...
WhatsApp Down, Pengguna Ngeluh Tak Bisa Kirim Pesan
Rekomendasi
Statistik Perjalanan...
Statistik Perjalanan Timnas Indonesia U-17 dari Kualifikasi hingga Tembus Perempat Final Piala Asia U-17
Live di iNews! Rowland,...
Live di iNews! Rowland, Barnard, dan Hughes Panaskan Miami ePrix Formula E 2025
Prabowo dan El-Sisi...
Prabowo dan El-Sisi Sepakat Perkuat Kemitraan Strategis Indonesia dan Mesir
Berita Terkini
The Times: Inggris Terlibat...
The Times: Inggris Terlibat Perang Rusia-Ukraina, Termasuk Kerahkan Pasukan Rahasia
33 menit yang lalu
Wanita Ini Melahirkan...
Wanita Ini Melahirkan Bayi Orang Lain karena Kesalahan dalam Proses IVF
1 jam yang lalu
Taliban Eksekusi 4 Pria...
Taliban Eksekusi 4 Pria di Stadion Afghanistan yang Penuh Sesak
5 jam yang lalu
Trump Copot Potret Obama...
Trump Copot Potret Obama di Gedung Putih, Diganti dengan Potretnya yang Lolos dari upaya Pembunuhan
6 jam yang lalu
Pengadilan China Melelang...
Pengadilan China Melelang 100 Ton Buaya Hidup Rp9,2 Miliar, Tapi Pemenang Tanggung Risikonya Sendiri
8 jam yang lalu
YouTuber Ini Usik Suku...
YouTuber Ini Usik Suku Paling Terasing di Dunia, Ulahnya Dicap Ceroboh dan Bodoh
9 jam yang lalu
Infografis
Pewaris Kerajaan Inggris...
Pewaris Kerajaan Inggris Pangeran William Jadi Target Drone Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved