Usai Zircon, Rusia Kembangkan Rudal Hipersonik Kh-95 untuk Pembom Jarak Jauh

Rabu, 04 Agustus 2021 - 14:55 WIB
loading...
Usai Zircon, Rusia Kembangkan...
Kapal perang Admiral Gorshkov saat menembakkan rudal jelajah hipersonik Zircon di Laut Putih, Juli lalu. Foto/The EurAsian Times
A A A
MOSKOW - Rusia sedang mengembangkan rudal hipersonik terbaru, Kh-95, yang akan ditembakkan oleh pesawat pembom jarak jauh seperti Tu-160M. Proyek ini disampaikan setelah militer Moskow sukses menguji tembak rudal jelajah hipersonik Zircon dari kapal perangnya.

Kepala Akademi Militer Staf Umum Rusia Kolonel Jenderal Vladimir Zarudnitsky mengungkapkan pengembangan misil Kh-95 dalam sebuah artikel yang diterbitkan di majalah Military Thought pada hari Selasa.



“Hari ini supremasi di kedirgantaraan adalah kondisi vital bagi pengelompokan dari pasukan (angkatan) darat dan laut untuk melakukan operasi tempur dengan sukses,” bunyi artikel pejabat militer tersebut.

“Untuk tujuan ini, Rusia sedang mengembangkan dan menerima persenjataan canggih dan di-upgrade, militer dan perangkat keras khusus untuk layanan di Angkatan Udara seperti pembom pembawa rudal strategis Tu-160M, sistem rudal hipersonik udara Kinzhal dan senjata presisi peluncuran udara jarak jauh, khususnya, rudal hipersonik Kh-95," lanjut Zarudnitsky yang dilansir kantor berita TASS, Rabu (4/8/2021).

Prototipe rudal hipersonik Kh-95 sudah diuji coba dari pesawat militer Rusia. Namun, hasil dari uji coba itu belum diungkap.

Laporan dari media Rusia lainnya, Sputnik, yang mengutip sumber militer mengatakan misil Kh-95 juga akan dikerahkan pada pesawat pembom jarak jauh Tu-22M3M yang dimodernisasi, pembom strategis Tu-160M yang dimodernisasi dan kompleks penerbangan prospektif untuk pembom strategis.



Berita tentang pengembangan misil Kh-95 muncul dalam waktu satu bulan setelah uji coba rudal hipersonik Zircon dari kapal perang Admiral Gorshkov beberapa waktu lalu. Misil Zircon dikembangkan untuk menghantam kapal perang dan target berbasis darat musuh.

Rudal Zircon memiliki kecepatan Mach-7 (5.370 mil per jam atau 8.642 kilometer per jam) dan jangkauan 1.000 kilometer (621 mil). Misil yang oleh Presiden Vladimir Putin diklaim sebagai senjata tak terkalahkan di dunia ini akan dikerahkan pada fregat dan kapal selam.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Meski Mesra dengan Putin,...
Meski Mesra dengan Putin, 3 Alasan Donald Trump Perpanjang Sanksi untuk Rusia selama 12 Bulan
AS Bukan Lagi Penguasa...
AS Bukan Lagi Penguasa dan Pemimpin NATO, Siapa Penggantinya?
Rusia Lacak Kapal Selam...
Rusia Lacak Kapal Selam Nuklir Inggris yang Teknologinya Dinilai Sangat Tua dan Ketinggalan Zaman
The Times: Inggris Terlibat...
The Times: Inggris Terlibat Perang Rusia-Ukraina, Termasuk Kerahkan Pasukan Rahasia
NATO Latihan Tempur...
NATO Latihan Tempur Besar-besaran Kerahkan 91 Pesawat, Belajar dari Perang Rusia-Ukraina
Rusia Mencap Menlu Pertamanya...
Rusia Mencap Menlu Pertamanya Agen Asing karena Mengkritik Keras Putin dan Perang Ukraina
NATO Dituduh Akan Luncurkan...
NATO Dituduh Akan Luncurkan Perang Dunia III Melawan Rusia dari Rumania
Dokumen Rahasia Ungkap...
Dokumen Rahasia Ungkap Perburuan Hitler oleh CIA di Amerika Selatan
Miris! Dokter Spesialis...
Miris! Dokter Spesialis Jantung Gadungan Buka Praktik, 7 Pasien Tewas Pasca-Operasi
Rekomendasi
Pabrik Garmen di Kota...
Pabrik Garmen di Kota Bogor Kebakaran, Kerugian Ditaksir Miliaran Rupiah
Hasil Pertandingan dan...
Hasil Pertandingan dan Klasemen Liga Inggris 2024/2025: Liverpool Makin Kokoh!
Kronologi Mantan Artis...
Kronologi Mantan Artis Drama Kolosal Sekar Arum Ditangkap terkait Uang Palsu
Berita Terkini
China Paksa Warga yang...
China Paksa Warga yang Memiliki Berat Badan di Bawah 50 Kg untuk Tetap Di rumah, Ada Apa Gerangan?
3 jam yang lalu
Negara Eropa Timur Ini...
Negara Eropa Timur Ini Undang 150.000 Pekerja Migran Asal Pakistan
5 jam yang lalu
Senjata Makan Tuan!...
Senjata Makan Tuan! Tentara Israel Injak Ranjau Darat yang Dipasang Kawannya Sendiri
6 jam yang lalu
Meski Mesra dengan Putin,...
Meski Mesra dengan Putin, 3 Alasan Donald Trump Perpanjang Sanksi untuk Rusia selama 12 Bulan
7 jam yang lalu
Pengantin Pria India...
Pengantin Pria India Kawin Lari dengan Calon Ibu Mertuanya Hanya 9 Hari Sebelum Pernikahannya
8 jam yang lalu
AS Bukan Lagi Penguasa...
AS Bukan Lagi Penguasa dan Pemimpin NATO, Siapa Penggantinya?
9 jam yang lalu
Infografis
Jerman akan Gelar Latihan...
Jerman akan Gelar Latihan Militer untuk Hadapi Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved