Putri Mantan Dubes Pakistan Ditembak dan Dipenggal Gemparkan Publik

Jum'at, 23 Juli 2021 - 09:03 WIB
loading...
A A A
Polisi memperoleh perintah penahanan tersangka selama tiga hari dari pengadilan setempat, sementara para pejabat mengatakan mereka sedang menyelidiki motif tersangka atas kejahatan tersebut.



Sebuah laporan informasi pertama (FIR) didaftarkan terhadap Zahir di bawah Pasal 302 Undang-undang Pidana tentang pembunuhan berencana atas pengaduan ayah korban pada Selasa malam.

Dalam pengaduannya, Shaukat Mukadam menyatakan bahwa dia pergi ke Rawalpindi pada 19 Juli untuk membeli kambing untuk Idul Adha, sementara istrinya pergi keluar untuk mengambil pakaian dari penjahitnya. Ketika dia pulang ke rumah pada malam hari, pasangan itu menemukan putri mereka Noor tidak ada di rumah mereka di Islamabad.

Nomor ponselnya dimatikan. Keluarga kemudian melakukan pencarian. Beberapa waktu kemudian, korban menelepon orang tuanya untuk memberi tahu mereka bahwa dia bepergian ke Lahore dengan beberapa teman dan akan kembali dalam satu atau dua hari.

Pada Selasa sore, sang ayah mengaku menerima telepon dari Zahir, putra Zakir Jaffer, yang keluarganya adalah kenalan mantan diplomat itu.

Zahir, menurut dokumen FIR, memberi tahu Mukadam bahwa Noor tidak bersamanya.

Sekitar pukul 22.00 malam di hari yang sama, ayah korban menerima telepon dari kantor polisi Kohsar yang mengabarkan bahwa Noor telah dibunuh.

Polisi kemudian membawa ayah Zahir ke rumah Zahir, di Sektor F-7/4, di mana ia menemukan bahwa putrinya telah dibunuh secara brutal dengan senjata tajam dan dipenggal.

Mukadam, yang mengidentifikasi jasad putrinya, meminta hukuman maksimum berdasarkan hukum yang berlaku terhadap tersangka.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1154 seconds (0.1#10.140)