Krisis Pangan dan Bahan Bakar Memburuk, Presiden Suriah Naikkan Gaji 50%

Selasa, 13 Juli 2021 - 03:01 WIB
loading...
Krisis Pangan dan Bahan Bakar Memburuk, Presiden Suriah Naikkan Gaji 50%
Seorang anak menunggu bantuan makanan (kiri). Presiden Suriah Bashar Al-assad (kanan). Foto/REUTERS
A A A
DAMASKUS - Harga roti di Suriah naik dua kali lipat dan harga bahan bakar solar naik tiga kali lipat akibat krisis keuangan karena 10 tahun perang saudara dan sanksi Barat.

Suriah telah berulang kali menaikkan harga bahan bakar dalam beberapa tahun terakhir untuk mengatasi krisis keuangan.

Kenaikan terbaru itu mengikuti kenaikan harga bensin sebesar 25% pekan lalu.



Untuk meredakan dampak akibat krisis tersebut, Presiden Suriah Bashar Al-assad mengeluarkan dekrit yang menaikkan gaji sektor publik sebesar 50%.



Assad juga menetapkan upah minimum sebesar 71.515 pound Suriah per bulan atau Rp406.000 pada tingkat resmi, naik dari 47.000 pound (Rp261.000).



Dia juga menaikkan pensiun sektor publik dan militer sebesar 40%.

Tidak jelas dari mana dana itu berasal. Seorang ekonom di Damaskus mengatakan pemerintah akan terus menaikkan harga saat krisis semakin dalam.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1966 seconds (0.1#10.140)