Berebut Superpower Sains

Jum'at, 02 Juli 2021 - 05:49 WIB
loading...
A A A
Dalam proses ini, menurut Handoko, kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk asing tentu sangat diharapkan. Meski demikian bagi dia, kolaborasi itu bukan sekedar untuk mencari dana, tetapi juga lebih ditunjukkan untuk menarik talenta terbaik di luar negeri untuk bekerja bersama periset lokal. "Ini penting sebagai instrumen alami untuk transfer teknologi, pengetahuan dan skill," imbuhnya.

Handoko memastikan, Indonesia tentu menyiapkan kebijakan sains yang lebih baik di masa kini dan masa depan untuk Indonesia bisa bersaing dengan negara lain. BRIN, ujar Handoko, saat ini merekrut periset dengan kualifikasi minimal S3, selain menyediakan beragam skema untuk mobilitas periset seperti research assistantship, S2/S3 by-research, postdoctoral fellow, visiting researcher, dan visiting professor.

Selain itu, BRIN juga menginisiasi global platform for biodiversity research di CSC Cibinong, global platform for oceanic research memakai armada kapal riset, serta global platform for astronomy do Observatorium Kupang.



"Semua ini berbasis sumber daya alam dan keanekaragaman lokal yang sudah kita miliki. Artinya, kita akan berkompetisi di bidang yang Indonesia telah memiliki local competitiveness. Di sektor-sektor semacam ini kita akan mampu berkompetisi, sekaligus menarik investasi di sektor iptek," bebernya.

Lebih dari itu, Handoko mengakui bahwa untuk saat ini Indonesia belum bisa mengatakan Indonesian memiliki keunggulan sains di topik tertentu. Karenanya kita semua masih harus bekerja keras untuk menciptakan kompetensi itu.

Dia menggariskan, tanpa sains Indonesia tidak akan bisa masuk ke golongan negara maju dan akan terjebak di negara berpendapatan menengah (middle income trap). "Karena tampak sains dan riset kita tidak akan mampu meningkatkan nilai tambah yang signifikan atas berbagai kekayaan alam dan produk yang dihasilkan," ungkap Handoko.
(ynt)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1792 seconds (0.1#10.140)