RI-Korsel Kerjasama Pengembangan Vaksin Covid-19, Dijadwalkan Rampung Akhir 2021

Jum'at, 25 Juni 2021 - 14:04 WIB
loading...
RI-Korsel Kerjasama...
Kerjasama dalam bidang kesehatan, khususnya pengembangan vaksin menjadi salah satu isu utama pertemuan Menlu RI, Retno Marsudi dan Menlu Korsel, Chung Eui-yong. Foto/Kemlu RI
A A A
JAKARTA - Kerjasama dalam bidang kesehatan, khususnya pengembangan vaksin menjadi salah satu isu utama pertemuan Menteri Luar Negeri Indonesia , Retno Marsudi dan Menteri Luar Negeri Korea Selatan (Korsel) , Chung Eui-yong. Vaksin yang dikembangkan Indonesia dan Korsel dijadwalkan dapat diproduksi pada akhir 2021.

Retno menuturkan, di masa pandemi, Korsel merupakan salah satu negara dimana Indonesia menjalin kerja sama kesehatan. Beberapa kerja sama yang telah dilakukan antara lain pengadaan APD, peralatan diagnostik dan obat-obatan.

Selain itu, jelas Retno, setidaknya ada tiga kerjasama lain yang dijajaki Jakarta dan Seoul dalam bidang kesehatan.

"Pertama, pengembangan vaksin, kerja sama antara Kalbe Farma dan Genexine yang rencananya akan melakukan uji klinis tahap 2 dan 3 di Jakarta dan Jawa Tengah pada Juli 2021. Jika semua tahapan terlewati dengan baik, maka diharapkan vaksin akan tersedia di akhir tahun 2021," ucap Retno.

Kedua, papar Retno, pengembangan terapeutik, kerja sama antara National Institute of Health Research and Development and Daewoong Infion, sertaKalbe Farma dan Genexinedalam produksi obat Covid-19. Di mana, obat itu saat ini sudah dalam tahap pengujian.

"Ketiga, kerja sama alat diagnostik, dengan adanya rencana prospek investasi perusahaan diagnostic Korea SD Biosensor dan Sugentech untuk membuka pabriknya di Indonesia," ujarnya pada Jumat (25/6/2021).

Dia kemudian mengatakan, Bappenas danKorean International Cooperation Agency (KOICA) juga telah menandatangani Minutes of Understanding on Inclusive Program for Covid-19 Response senilai USD 4 juta, yang bertujuan mendukung berbagai program penanggulangan pandemi serta dampak sosial ekonominya di Indonesia.

"Berbagai kerja sama ini tentunya diharapkan dapat memperkuat industri kesehatan nasional dan meningkatkan kesiapsiagaan kita menghadapi ancaman pandemi di masa depan," tukansya.
(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Ganasnya Kebakaran Terbesar...
Ganasnya Kebakaran Terbesar Korsel: 26 Orang Tewas, Helikopter Pemadam Malah Jatuh
170.000 Bayi Korea Selatan...
170.000 Bayi Korea Selatan Diekspor ke Berbagai Negara untuk Diadopsi
Rasanya seperti Kiamat,...
Rasanya seperti Kiamat, Kebakaran Hutan di Korea Selatan Tewaskan 24 Orang
3 Negara Asia Musuh...
3 Negara Asia Musuh Rusia, Salah Satunya Tetangga Indonesia
Jet Tempur Rusia Masuk...
Jet Tempur Rusia Masuk ke Zona Identifikasi Pertahanan Udara Korea Selatan
Korea Utara Tembakkan...
Korea Utara Tembakkan Beberapa Rudal, Marah dengan Latihan Perang AS-Korsel
Presiden Korea Selatan...
Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol Dibebaskan dari Penjara
Tato Bertuliskan ‘Kafir’...
Tato Bertuliskan ‘Kafir’ Milik Menhan AS Picu Kontroversi
Luncurkan Kapal Selam...
Luncurkan Kapal Selam Pembawa Rudal Zircon, Putin: AL Rusia yang Terkuat!
Rekomendasi
Ada Diskon BBM Rp300...
Ada Diskon BBM Rp300 per Liter dari Pertamina, Begini Caranya!
Jalur Selatan Nagreg...
Jalur Selatan Nagreg Dipenuhi Pemudik Lokal pada Hari Kedua Lebaran, Macet hingga 6 Km
Resmi! Ini Harga iPhone...
Resmi! Ini Harga iPhone 16 Series di Indonesia: Penantian Berakhir, Siap Preorder?
Berita Terkini
5 Tradisi Lebaran Terunik...
5 Tradisi Lebaran Terunik di Dunia, Ada Adu Pecah Telur Rebus di Afghanistan
15 menit yang lalu
Trump akan Modernisasi...
Trump akan Modernisasi Persenjataan Nuklir AS Tanpa Menambah Jumlah
1 jam yang lalu
Netanyahu Tunjuk Eks...
Netanyahu Tunjuk Eks Komandan Angkatan Laut sebagai Bos Baru Shin Bet
2 jam yang lalu
Trump akan Berkunjung...
Trump akan Berkunjung ke Arab Saudi pada Pertengahan Mei
3 jam yang lalu
Brigade Al-Qassam Gelar...
Brigade Al-Qassam Gelar Operasi Pertama, Israel Bunuh 1.000 Orang Sejak Perang Kembali Pecah
4 jam yang lalu
Tokoh Sayap Kanan Prancis...
Tokoh Sayap Kanan Prancis Le Pen Dijatuhi Hukuman 4 Tahun Penjara
5 jam yang lalu
Infografis
Penyebab Kasus Covid-19...
Penyebab Kasus Covid-19 di Singapura dan Malaysia Melonjak
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved