Hacker Korut Coba Retas Pusat Penelitian Nuklir Korsel
loading...
A
A
A
Pakar pertahanan siber Lim Jong-in di Sekolah Pascasarjana Teknologi Informasi Korsel juga melihat cukup alasan bagi Korut untuk diam-diam menjangkau data pembangkit listrik tenaga nuklir yang dikumpulkan oleh think tank Korsel.
"Korea Utara mungkin memiliki berbagai data dan teknologi dalam mengembangkan senjata nuklir, tetapi sangat lemah dalam pembangkit listrik energi," kata Lim kepada ABC News.
"KAERI memiliki data tentang reaktor modular kecil serta pembangkit listrik tenaga nuklir lainnya yang akan sangat diminati oleh Korea Utara yang kekurangan energi," imbuhnya.
KAERI adalah lembaga penelitian nasional yang memainkan peran penting dalam membangun pembangkit listrik tenaga nuklir Korsel, mentransfer teknologi nuklir ke industri lokal untuk aplikasi praktis.
Pemimpin Korut Kim Jong-un telah menyebutkan rencana negara komunis itu untuk mengembangkan kemampuan pembangkit listrik tenaga nuklir dalam pidatonya pada tahun 2019. Intelijen internasional telah memantau pengembangan senjata nuklir negara itu menggunakan plutonium dari bahan bakar reaktor bekas.
"Korea Utara mungkin memiliki berbagai data dan teknologi dalam mengembangkan senjata nuklir, tetapi sangat lemah dalam pembangkit listrik energi," kata Lim kepada ABC News.
"KAERI memiliki data tentang reaktor modular kecil serta pembangkit listrik tenaga nuklir lainnya yang akan sangat diminati oleh Korea Utara yang kekurangan energi," imbuhnya.
KAERI adalah lembaga penelitian nasional yang memainkan peran penting dalam membangun pembangkit listrik tenaga nuklir Korsel, mentransfer teknologi nuklir ke industri lokal untuk aplikasi praktis.
Pemimpin Korut Kim Jong-un telah menyebutkan rencana negara komunis itu untuk mengembangkan kemampuan pembangkit listrik tenaga nuklir dalam pidatonya pada tahun 2019. Intelijen internasional telah memantau pengembangan senjata nuklir negara itu menggunakan plutonium dari bahan bakar reaktor bekas.
(ian)