Mantan Bos Mossad Beri Kode Israel Dalang Serangan Fasilitas Nuklir Iran

Jum'at, 11 Juni 2021 - 19:59 WIB
loading...
A A A
Sejumlah intelijen Amerika Serikat (AS) dan Badan Energi Atom Internasional (IAEA) percaya Iran meninggalkan upaya terorganisir untuk mencari senjata nuklir pada 2003.

Iran telah lama mempertahankan program nuklirnya untuk tujuan damai.

Sementara Cohen di depan kamera tidak mengklaim pembunuhan itu, Dayan di segmen itu menggambarkan Cohen sebagai "secara pribadi menandatangani seluruh kampanye itu."

Cohen menggambarkan upaya Israel mencegah ilmuwan Iran mengambil bagian dalam program nuklir tersebut.

Beberapa ilmuwan telah meninggalkan pekerjaan mereka setelah diperingatkan, bahkan tidak langsung, oleh Israel.

Ditanya oleh pewawancara apakah para ilmuwan memahami implikasi jika tidak meninggalkan pekerjaannya, Cohen berkata, "Mereka melihat teman-teman mereka."

Iran telah berulang kali mengeluh tentang serangan Israel, dengan Duta Besar Iran untuk IAEA Kazem Gharibabadi memperingatkan baru-baru ini pada Kamis bahwa, “Berbagai insiden itu tidak hanya akan ditanggapi dengan tegas, tetapi juga tentu saja tidak memberikan pilihan bagi Iran untuk mempertimbangkan kembali langkah-langkah transparansi dan kebijakan kerjasamanya.”

Misi Iran untuk PBB tidak segera menanggapi permintaan komentar atas komentar Cohen, yang telah digantikan mantan agen Mossad David Barnea.
(sya)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0916 seconds (0.1#10.140)