Mantan Bos Mossad Beri Kode Israel Dalang Serangan Fasilitas Nuklir Iran

Jum'at, 11 Juni 2021 - 19:59 WIB
loading...
A A A
Di Natanz, sentrifugal memperkaya uranium di ruang bawah tanah yang dirancang untuk tahan dari serangan udara.

Pada Juli 2020, satu ledakan misterius menghancurkan perakitan sentrifugal canggih Natanz, yang kemudian Iran tuduhkan kepada Israel.

Kemudian pada April tahun ini, ledakan lain merobek salah satu ruang pengayaan uranium bawah tanah Iran.

Tentang Natanz, pewawancara bertanya kepada Cohen ke mana dia akan membawa mereka jika mereka bisa bepergian ke sana, dia berkata "ke ruang bawah tanah" di mana "sentrifugal biasanya berputar."

"Sepertinya tidak seperti dulu," ujar dia.

Cohen tidak secara langsung mengklaim serangan itu, tetapi kekhususan komentarnya menjadi pengakuan terdekat dari Israel dalam serangan itu.

Pewawancara, jurnalis Ilan Dayan, juga tampaknya menawarkan deskripsi terperinci tentang bagaimana Israel menyelundupkan bahan peledak ke aula bawah tanah fasilitas Natanz yang tidak disangkal Cohen.

"Orang yang bertanggung jawab atas ledakan ini, menjadi jelas, memastikan untuk memasok ke Iran pondasi marmer di mana sentrifugal dipasang," papar Dayan.

“Ketika mereka memasang meja ini di dalam fasilitas Natanz, mereka tidak tahu bahwa itu sudah termasuk sejumlah besar bahan peledak,” ungkap Dayan.

Dia juga mengangkat pembunuhan Mohsen Fakhrizadeh, ilmuwan Iran yang memulai program nuklir militer Teheran beberapa dekade lalu. Pembunuhan terjadi pada November lalu.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1044 seconds (0.1#10.140)