Demo Tiananmen Sendirian di Hong Kong, Nenek Wong Ditangkap

Selasa, 01 Juni 2021 - 09:34 WIB
loading...
A A A
Meski izin ditolak, Nenek Wong tetap muncul sore itu dengan memegang tanda bertuliskan "32, 4 Juni, ratapan Tiananmen" dan payung kuning. Payung kuning adalah simbol gerakan demokrasi Hong Kong.



Media setempat, South China Morning Post (SCMP) pada Selasa (1/6/2021) melaporkan Nenek Wong mulai meneriakkan slogan-slogan di sebuah taman sebelum menuju Kantor Penghubung seorang diri. Aksinya dikuntit dan direkam dalam video oleh polisi.

Dia dihentikan dua kali.

“Saya hanya sendirian, hanya seorang wanita tua di sini. Mengapa menghentikan saya?," kata seorang petugas polisi menirukan ucapan Nenek Wong.

Tak lama setelah itu, dia ditangkap.

Polisi mengonfirmasi bahwa seorang wanita berusia 65 tahun bermarga Wong telah ditangkap karena secara sengaja berpartisipasi dalam pertemuan yang tidak sah dan berusaha menghasut orang lain untuk bergabung dengan pertemuan yang tidak sah.

Gerakan demokrasi Hong Kong telah dihancurkan oleh tindakan keras terhadap perbedaan pendapat selama setahun terakhir, termasuk penerapan undang-undang keamanan menyeluruh yang mengkriminalkan banyak perbedaan pendapat.

Di tengah protes 2019, Nenek Wong menghilang selama lebih dari setahun.

Dia muncul kembali dengan mengatakan dia telah ditahan oleh otoritas daratan China selama perjalanan ke Shenzhen, kota tetangga tempat dia tinggal saat itu.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1580 seconds (0.1#10.140)