Lokasi Bom-bom Nuklir AS di Eropa Terungkap Gara-gara Kartu Flash
loading...
A
A
A
LONDON - Lokasi rahasia dari sejumlah senjata atau bom nuklir Amerika Serikat (AS) terungkap gara-gara katu flash (flashcard) yang digunakan tentaranya.
Para tentara Amerika yang menjaga senjata-senjata nuklir di Eropa menggunakan situs-situs web pendidikan populer untuk membuat kartu flash, dan tak sengaja mengungkap lokasi persis mereka dan protokol keamanannya.
Baca Juga: AS Sebar 150 Bom Nuklir di Eropa, Ini Lokasinya
Situs investigasi Bellingcat pada hari Jumat (28/5/2021) mengungkap ketelodoran pasukan Amerika penjaga situs-situs senjata berbahaya tersebut.
Untuk membiasakan diri dengan hal-hal seperti tempat penampungan di berbagai lokasi yang memiliki brankas "panas" dengan bom nuklir aktif, dengan jadwal patroli keamanan, dan dengan detail lencana identifikasi, tentara Amerika membuat set kartu flash digital pada berbagai aplikasi seperti Chegg Prep, Quizlet, dan Cram.
"Dengan hanya mencari secara online istilah yang diketahui publik terkait dengan senjata nuklir, Bellingcat dapat menemukan kartu yang digunakan oleh personel militer yang bertugas di enam pangkalan militer Eropa yang dilaporkan untuk menyimpan perangkat nuklir," tulis Foeke Postma, penulis artikel Bellingcat.
Mereka menemukan satu set 70 kartu flash di Chegg, berjudul "Study!", yang mencatat tempat perlindungan yang tepat berisi senjata nuklir di Pangkalan Udara Volkel (Volkel AB) di Belanda.
"Berapa banyak kubah WS3 yang ada di Volkel AB," bunyi sisi pertanyaan dari satu kartu flash virtual, mengacu pada istilah militer untuk penyimpanan senjata dan sistem keamanan.
"Sebelas (11)," bunyi kalimat di sisi jawaban.
Kartu lain dari set yang sama menunjukkan bahwa lima dari sebelas brankas "panas" dengan bom nuklir sementara 6 lainnya "dingin", dan menentukan brankas yang mana.
Satu set 80 kartu di situs flashcard Cram merinci brankas panas dan dingin di Pangkalan Udara Aviano di Italia, dan mengungkapkan bagaimana seorang tentara harus merespons dalam mengaktifkannya berdasarkan tingkat alarm yang berbeda yang mereka terima.
Kartu lain mengungkap rahasia di pangkalan di Turki, Belgia dan Jerman. Beberapa merinci lokasi kamera keamanan; yang lain memberikan "kata-kata paksaan" rahasia yang akan diucapkan oleh seorang tentara, yang mungkin ditangkap oleh penyerang, melalui telepon untuk menunjukkan bahwa dia telah ditawan.
Kartu flash yang ditemukan Bellingcat tersedia untuk umum sejak 2013, dan beberapa digunakan baru-baru ini pada April 2021.
Bellingcat mengatakan orang-orang yang dilihatnya tampaknya telah dihapus setelah menghubungi NATO dan militer AS untuk memberikan komentar sebelum menerbitkan artikelnya.
Para tentara Amerika yang menjaga senjata-senjata nuklir di Eropa menggunakan situs-situs web pendidikan populer untuk membuat kartu flash, dan tak sengaja mengungkap lokasi persis mereka dan protokol keamanannya.
Baca Juga: AS Sebar 150 Bom Nuklir di Eropa, Ini Lokasinya
Situs investigasi Bellingcat pada hari Jumat (28/5/2021) mengungkap ketelodoran pasukan Amerika penjaga situs-situs senjata berbahaya tersebut.
Untuk membiasakan diri dengan hal-hal seperti tempat penampungan di berbagai lokasi yang memiliki brankas "panas" dengan bom nuklir aktif, dengan jadwal patroli keamanan, dan dengan detail lencana identifikasi, tentara Amerika membuat set kartu flash digital pada berbagai aplikasi seperti Chegg Prep, Quizlet, dan Cram.
"Dengan hanya mencari secara online istilah yang diketahui publik terkait dengan senjata nuklir, Bellingcat dapat menemukan kartu yang digunakan oleh personel militer yang bertugas di enam pangkalan militer Eropa yang dilaporkan untuk menyimpan perangkat nuklir," tulis Foeke Postma, penulis artikel Bellingcat.
Mereka menemukan satu set 70 kartu flash di Chegg, berjudul "Study!", yang mencatat tempat perlindungan yang tepat berisi senjata nuklir di Pangkalan Udara Volkel (Volkel AB) di Belanda.
"Berapa banyak kubah WS3 yang ada di Volkel AB," bunyi sisi pertanyaan dari satu kartu flash virtual, mengacu pada istilah militer untuk penyimpanan senjata dan sistem keamanan.
"Sebelas (11)," bunyi kalimat di sisi jawaban.
Kartu lain dari set yang sama menunjukkan bahwa lima dari sebelas brankas "panas" dengan bom nuklir sementara 6 lainnya "dingin", dan menentukan brankas yang mana.
Satu set 80 kartu di situs flashcard Cram merinci brankas panas dan dingin di Pangkalan Udara Aviano di Italia, dan mengungkapkan bagaimana seorang tentara harus merespons dalam mengaktifkannya berdasarkan tingkat alarm yang berbeda yang mereka terima.
Kartu lain mengungkap rahasia di pangkalan di Turki, Belgia dan Jerman. Beberapa merinci lokasi kamera keamanan; yang lain memberikan "kata-kata paksaan" rahasia yang akan diucapkan oleh seorang tentara, yang mungkin ditangkap oleh penyerang, melalui telepon untuk menunjukkan bahwa dia telah ditawan.
Kartu flash yang ditemukan Bellingcat tersedia untuk umum sejak 2013, dan beberapa digunakan baru-baru ini pada April 2021.
Bellingcat mengatakan orang-orang yang dilihatnya tampaknya telah dihapus setelah menghubungi NATO dan militer AS untuk memberikan komentar sebelum menerbitkan artikelnya.
(min)