Pangkalan Militer AS di Texas Ditembaki, FBI Nyatakan Terorisme

Jum'at, 22 Mei 2020 - 13:36 WIB
loading...
A A A
Kantor lapangan FBI di Houston telah memimpin penyelidikan, dan baik penyelidik maupun Angkatan Laut tidak memberikan rincian mengenai penembak atau pun motifnya. (Baca juga: Mobil Tabrak Toko Hijab di Australia, 12 Luka, Dianggap Bukan Terorisme )

Pelaut AS yang terluka akibat tembakan pelaku telah keluar dari rumah sakit. Dia dinyatakan cedera ringan.

Menurut situs webnya, Stasiun Udara Angkatan Laut Corpus Christi dikelilingi oleh air di tiga sisi dan merupakan rumah bagi pelatihan pilot Angkatan Laut sejak 1941.

Pilot Korps Marinir, Angkatan Laut dan Penjaga Pantai AS berlatih di sana. Itu juga rumah bagi Depot Tentara Corpus Christi, depot untuk pesawat sayap rotasi Departemen Pertahanan.

Penembakan itu terjadi berbulan-bulan setelah seorang perwira Angkatan Udara Arab Saudi yang berlatih di pangkalan Angkatan Laut di Pensacola, Florida, menewaskan tiga pelaut AS dan melukai delapan orang lainnya dalam penembakan yang dinyatakan sebagai aksi terorisme.

Pejabat tinggi penegak hukum federal negara itu mengatakan pada pekan ini bahwa tentara Saudi yang melakukan penembakan tersebut, Mohammed Saeed Alshamrani, telah menghubungi operator al-Qaeda tentang perencanaan dan taktik dalam beberapa bulan sebelum penembakan. Alshamrani dibunuh oleh deputi sheriff setempat setelah beraksi.

Menurut para pejabat AS, tidak seperti di Pensacola, tidak ada siswa internasional atau asing di pangkalan Texas.
(min)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1285 seconds (0.1#10.140)