Heboh Kebun Binatang China Coba Samarkan Anjing Sebagai Serigala

Sabtu, 06 Maret 2021 - 06:05 WIB
loading...
Heboh Kebun Binatang China Coba Samarkan Anjing Sebagai Serigala
Kebun binatang China memicu kehebohan setelah mencoba samarkan anjing sebagai serigala. Foto/Global Times
A A A
BEIJING - Sebuah kebun binatang di China tengah membuat para pengunjungnya keheranan setelah melihat seekor anjing yang tampaknya coba disamarkan sebagai serigala.

Rekaman video yang muncul di media sosial pada Selasa lalu menunjukkan seorang pengunjung Kebun Binatang Xiangwushan di Xianning, provinsi Hubei, tengah mengunjungi kandang serigala di kebun binatang tersebut.

Dia memfilmkan seekor hewan yang tampak seperti anjing jenis Rottweiler yang berbaring miring di dalam kandang, dan berkata kepada hewan itu: "Guk! Apakah kamu serigala?" dalam video pendek yang menjadi viral.



Xu, yang merekam rekaman tersebut, mengatakan kepada Beijing News bahwa dia telah bertanya kepada staf kebun binatang mengapa ada seekor anjing di kandang serigala. Dia mengatakan dia diberitahu bahwa ada serigala, tapi dia mati karena usia tua.

Seorang karyawan mengkonfirmasi hal ini ke media lokal, dan mengatakan bahwa anjing yang telah dibesarkan sebagai pengawas oleh taman tersebut hanya disimpan di sana untuk sementara waktu seperti dikutip dari BBC, Sabtu (6/3/2021).

Tetapi seperti yang dicatat oleh situs berita Shine.cn, dia juga mengisyaratkan bahwa kebun binatang itu sedang berjuang secara finansial, dengan mengatakan bahwa tidak memiliki cukup pengunjung untuk menjaga kebun binatang itu tetap berjalan dengan baik.

Taman, yang mengenakan biaya USD2,30 dan juga memelihara singa serta harimau, sekarang telah diberitahu oleh biro kehutanan setempat untuk menghapus tanda yang mengarah ke kandang.

Kemunculan video ini memicu kehebohan di dunia maya. Banyak pengguna di mikroblog Weibo yang populer mengatakan bahwa video itu telah membuat mereka tertawa. Namun juga muncul perdebatan tentang apakah kebun binatang diperlukan di era pasca-Covid, dengan banyak yang menyuarakan keprihatinan tentang pemeliharaannya.

Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1712 seconds (0.1#10.140)