Cuaca Dunia Sedang Terbalik, Texas 2 Kali Lebih Dingin daripada Alaska

Kamis, 18 Februari 2021 - 06:10 WIB
loading...
A A A
"Pusaran kutub adalah area besar dengan tekanan rendah dan udara dingin di atas Kutub Utara," kata MCCCRH dalam sebuah laporan untuk news.com.au tentang kondisi AS.

“Ini terkait dengan aliran jet, yang merupakan aliran angin kuat yang mengangkut kelembapan dan memindahkan massa udara dingin dan hangat serta sistem badai di sepanjang jalurnya."

“Ketika aliran jet melemah, itu menjadi 'wavier' dan memungkinkan udara yang sangat dingin menonjol ke selatan di beberapa tempat sementara udara yang lebih hangat mendorong ke utara di tempat lain," lanjut MCCCRH.

Masih menurut laporan tersebut, "goyangan" dalam aliran jet ini disebabkan oleh perubahan suhu di Kutub Utara.

Biasanya, suhu di Kutub Utara jauh, jauh lebih dingin daripada di Texas. Ini tidak mengherankan.

Kontras inilah yang membuat aliran jet mengalir cukup lancar di sekitar Amerika Utara, Eropa Utara, dan Asia. Tetapi ketika kontras suhu antara kutub dan garis lintang tengah berkurang, seperti yang terjadi, aliran jet melemah dan mulai lepas kendali.

“Wilayah Arktik memanas lebih cepat daripada bagian dunia lainnya, dan penelitian menunjukkan bahwa pemanasan ini melemahkan aliran jet, menyebabkannya berkelok-kelok lebih jauh ke utara dan selatan dan melepaskan udara dingin jauh dari kutub.

"'Goyangan' di pusaran kutub dapat membawa udara lebih dingin dari biasanya ke Eropa, Asia, dan AS," kata MCCCRH.

Gelombang pemanasan mendadak menghantam stratosfer kutub (zona 10 sampai 50 km di atas permukaan planet) dan ini mungkin pemicu pusaran kutub dan aliran jet melemah.

“Sementara kami melihat tren pemanasan yang jelas di seluruh dunia, sistem cuaca lokal bervariasi di tempat yang berbeda dan pada waktu yang berbeda sepanjang tahun,” kata Dr James Goldie dari MCCCRH.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1002 seconds (0.1#10.140)