Gedung Putih Tak Berencana Telepon Putra Mahkota Arab Saudi

Minggu, 14 Februari 2021 - 06:06 WIB
loading...
A A A
Menyebut kematian Khashoggi sebagai "kejahatan mengerikan" awal bulan ini, Psaki menegaskan kembali niat pemerintah AS untuk mendeklasifikasi laporan intelijen AS tentang pembunuhan tersebut.

Menurut CIA, pembunuhan itu telah disetujui dan mungkin diperintahkan oleh MBS.

MBS membantah tuduhan telah memerintahkan pembunuhan itu.

Tanda-tanda muncul bahwa Arab Saudi sedang mencoba memperbaiki catatan hak asasi manusianya.

Aktivis hak perempuan terkemuka Loujain al-Hathloul dibebaskan pekan ini dari penjara Saudi setelah hampir tiga tahun di balik jeruji besi.

Kelompok hak asasi manusia dan keluarganya mengatakan dia menjadi sasaran kekerasan di penjara dengan mendapat siksaan sengatan listrik, waterboarding, cambuk dan kekerasan seksual. Semua tuduhan itu dibantah Arab Saudi.

Al-Hathloul mendorong pencabutan larangan perempuan mengemudi di Arab Saudi. Dia dipenjara pada 2018 dan dijatuhi hukuman penjara hampir enam tahun oleh pengadilan pada Desember atas tuduhan terkait terorisme. Kasus ini memicu kecaman internasional.

Ditahan selama 1.001 hari, dengan masa penahanan pra-sidang dan kurungan isolasi, dia dinyatakan bersalah atas sejumlah tuduhan termasuk menghasut perubahan, melaksanakan agenda asing, dan menggunakan internet untuk merusak ketertiban umum.

Meski dibebaskan, al-Hathloul akan tetap dalam kondisi ketat termasuk larangan perjalanan lima tahun dan masa percobaan tiga tahun.
(sya)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1406 seconds (0.1#10.140)