Para Guru Myanmar Ikut Protes: Kami Tak Ingin Kudeta Militer

Jum'at, 05 Februari 2021 - 19:20 WIB
loading...
A A A
“Kami menyatakan bahwa kami memulai perjuangan kami untuk demokrasi hari ini di Dawei. Kami mendesak orang-orang bergabung dan berdiri bersama kami,” papar pengunjuk rasa.

Militer secara langsung memerintah Myanmar yang juga dikenal sebagai Burma, selama hampir 50 tahun setelah kudeta 1962. Militer menumpas protes pro-demokrasi beberapa kali selama bertahun-tahun.
(sya)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1371 seconds (0.1#10.140)