Intelektual Anti Hizbullah Ditembak Mati di Lebanon Selatan

Kamis, 04 Februari 2021 - 23:04 WIB
loading...
A A A
Di Baalbek, daerah Syiah Lebanon di perbatasan dengan Suriah dan benteng Hizbullah, Slim telah mempelopori sejumlah proyek sosial termasuk Hayya Bina, yang dirancang untuk membantu meningkatkan ekonomi petani lokal dan meningkatkan kesadaran tentang masalah lingkungan.



Media yang didukung Hizbullah telah berulang kali menyerang Slim, menuduh memiliki hubungan dekat dengan Amerika Serikat (AS), yang menganggap Hizbullah sebagai organisasi teroris.

Pada Desember 2019, Slim mengeluarkan pernyataan di mana dia menyatakan dirinya, istrinya, dan organisasinya menjadi sasaran intimidasi dan ancaman, menuding langsung ke Hizbullah.

Baca juga: Tidak Bersenjata, Pria Palestina Ditembak Mati Militer Israel

"Sebagai tindakan pencegahan terhadap semua serangan yang mungkin diarahkan di masa depan terhadap saya, keluarga saya atau rumah saya, yang bertanggung jawab atas saya adalah Hassan Nasrallah dan Nabih Berri," tulis Ketua Parlemen Syiah dan pemimpin partai Amal, di Facebook .

Pernyataan itu dikeluarkan setelah sekelompok pria masuk ke sekeliling rumahnya, yang juga merupakan markas UMAM, dan menyemprotkan ancaman pembunuhan ke tembok-temboknya.

Sehari kemudian, sebuah acara yang menganjurkan netralitas politik vis-a-vis Israel diselenggarakan di Beirut dan dihancurkan oleh para perusuh yang kejam.



Slim, yang dituduh mengadvokasi normalisasi hubungan dengan Israel, mengatakan dia telah menempatkan rumah dan keluarganya di bawah pengawasan tentara Lebanon.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2060 seconds (0.1#10.140)