Buntut Penyerbuan Capitol, UE Tolak Kunjungan Mike Pompeo

Rabu, 13 Januari 2021 - 07:44 WIB
loading...
Buntut Penyerbuan Capitol,...
Buntut dari penyerbuan gedung Capitol, Uni Eropa tolak kunjungan Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo. Foto/Independent
A A A
WASHINGTON - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Mike Pompeo , membatalkan perjalanannya ke Eropa di menit-menit akhir setelah menteri luar negeri Luksemburg dan pejabat tinggi Uni Eropa (UE) menolak untuk bertemu dengannya. Hal itu diungkapkan seorang diplomat Eropa dan sumber lain yang mengetahui hal tersebut.

Eropa menolak diplomat top AS itu beberapa hari setelah penyerbuan gedung Capitol oleh ribuan pendukung Presiden Donald Trump , serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap demokrasi Amerika yang mengejutkan banyak pemimpin dunia dan sekutu AS.

Tiga sumber yang mengetahui rencana perjalanan itu mengatakan Pompeo, sekutu dekat Trump, telah berusaha untuk bertemu Menteri Luar Negeri Luksemburg Jean Asselborn, sekutu kecil tapi kaya NATO , sebelum bertemu dengan para pemimpin Uni Eropa dan diplomat tinggi blok Eropa itu di Brussels.



"Pompeo awalnya berencana untuk pergi ke Luksemburg, tetapi perjalanan itu dibatalkan," kata seorang sumber diplomatik, setelah para pejabat di sana menunjukkan keengganan untuk memberinya janji untuk bertemu seperti dikutip dari Reuters, Rabu (13/1/2021).

Untuk pertemuan di Brussels sendiri masih berlangsung sampai menit terakhir. Tetapi jadwal kunjungan terakhir Pompeo di Brussels tidak akan melibatkan pertemuan apa pun dengan UE atau acara publik apa pun di NATO. Sumber diplomatik ketiga mengatakan sekutu AS itu merasa "dipermalukan" oleh Pompeo setelah aksi kekerasan di Washington pada Rabu lalu.

Trump mendorong para pendukungnya pada rapat umum untuk berbaris di gedung yang menampung Senat dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) AS, sementara anggota parlemen mensertifikasi kemenangan pemilu 3 November terhadap Presiden terpilih dari Partai Demokrat Joe Biden. Trump dari Partai Republik mengklaim, tanpa memberikan bukti, bahwa pemilu itu telah dicuri darinya.(Baca juga: Putri John McCain Sebut Pendukung Trump Teroris, Harus Dikirim ke Guantanamo )

Pompeo mengutuk aksi kekerasan itu tetapi tidak menyinggung peran dari klaim tak berdasar Trump sebagai memicu aksi demonstrasi di Capitol.

Terkejut dengan kekerasan tersebut, Asselborn dari Luksemburg menyebut Trump sebagai "kriminal" dan "pyromaniac politik" di Radio RTL keesokan harinya.

Kementerian Luar Negeri Luksemburg mengkonfirmasi dibatalkannya pertemuan dengan Mike Pompeo, tetapi menolak untuk memberikan penjelasan lebih lanjut. Sedangkan Uni Eropa menolak berkomentar.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Uni Eropa Tegaskan Barat...
Uni Eropa Tegaskan Barat Tidak Ada Lagi, AS Bukan Mitra Terpenting
Uni Eropa Larang Calon...
Uni Eropa Larang Calon Anggotanya Rayakan Kemenangan Perang Dunia II di Moskow
Ironis! Tak Ada Negara...
Ironis! Tak Ada Negara Uni Eropa yang Mau Menangkap Netanyahu, Si Penjahat Perang Gaza
Jerman akan Gelar Latihan...
Jerman akan Gelar Latihan Militer 800.000 Tentara untuk Hadapi Rusia
Macron bisa Pimpin Perundingan...
Macron bisa Pimpin Perundingan Uni Eropa dengan Rusia
Siapa yang Jadi Pemenang...
Siapa yang Jadi Pemenang dalam Perang Dagang?
Tokoh Sayap Kanan Prancis...
Tokoh Sayap Kanan Prancis Le Pen Dijatuhi Hukuman 4 Tahun Penjara
Protes Genosida di Gaza,...
Protes Genosida di Gaza, Maladewa Larang Turis Israel
AS Nyerah Tengahi Konflik...
AS Nyerah Tengahi Konflik Rusia-Ukraina jika Tak Ada Kemajuan: Kami Harus Move On!
Rekomendasi
Karya Seni Kelas Dunia...
Karya Seni Kelas Dunia Hadir di Central Park Jakbar
Kisah Gunung Penanggungan...
Kisah Gunung Penanggungan Jadi Petunjuk Jalan Pedagang China ke Kerajaan Panjalu
3 Calon Lawan Gervonta...
3 Calon Lawan Gervonta Davis: Dendam Lama hingga Duel Juara Tak Terkalahkan
Berita Terkini
Hamas Siap Bebaskan...
Hamas Siap Bebaskan Semua Tawanan di Gaza jika Israel Setuju Akhiri Perang
48 menit yang lalu
Bangsa di Balik Jeruji...
Bangsa di Balik Jeruji Besi: Mengapa Israel Penjarakan 10.000 Warga Palestina?
7 jam yang lalu
Pemimpin Houthi: Israel...
Pemimpin Houthi: Israel Didukung AS Peras Palestina Bebaskan Tawanan tanpa Kompensasi
10 jam yang lalu
Perang Dagang, China...
Perang Dagang, China Ganti Minyak Mentah AS dengan Minyak Kanada
11 jam yang lalu
1 dari 10 Bom yang Dijatuhkan...
1 dari 10 Bom yang Dijatuhkan Israel di Jalur Gaza Gagal Meledak
11 jam yang lalu
ICC Minta Hongaria Jelaskan...
ICC Minta Hongaria Jelaskan Kegagalan Menangkap Benjamin Netanyahu
12 jam yang lalu
Infografis
Trump Bela Putin, Tepis...
Trump Bela Putin, Tepis Klaim Rusia Tolak Gencatan Senjata
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved