Pemerintah dan Kelompok Bersenjata Sudan Capai Kesepakatan Damai
loading...
A
A
A
KHARTOUM - Pemerintah Sudan dan kelompok bersenjata menandatangani kesepakatan damai di ibu kota Sudan Selatan , Juba, untuk mengakhiri konflik bersenjata. Kesepakatan ini dicapai setelah hampir setahun negosiasi.
Penandatangan kesepakatan tersebut dihadiri oleh Presiden Sudan Selatan Salva Kiir, Ketua Dewan Kedaulatan Sudan Abdel Fattah al-Burhan dan Perdana Menteri Sudan Abdalla Hamdok. ( )
Kesepakatan itu termasuk protokol pengaturan keamanan, pembagian kekuasaan dan kekayaan, kompensasi bagi orang-orang terlantar dan pengungsi, kepemilikan tanah, dan realisasi keadilan dan pembangunan.
Ketua Komisi Uni Afrika (AU), Moussa Faki, menegaskan kembali dukungan AU untuk kesepakatan damai di Sudan. "Implementasi kesepakatan lebih sulit daripada penandatanganannya. AU akan mendukung kesepakatan ini," katanya.
Penandatangan kesepakatan tersebut dihadiri oleh Presiden Sudan Selatan Salva Kiir, Ketua Dewan Kedaulatan Sudan Abdel Fattah al-Burhan dan Perdana Menteri Sudan Abdalla Hamdok. ( )
Kesepakatan itu termasuk protokol pengaturan keamanan, pembagian kekuasaan dan kekayaan, kompensasi bagi orang-orang terlantar dan pengungsi, kepemilikan tanah, dan realisasi keadilan dan pembangunan.
Ketua Komisi Uni Afrika (AU), Moussa Faki, menegaskan kembali dukungan AU untuk kesepakatan damai di Sudan. "Implementasi kesepakatan lebih sulit daripada penandatanganannya. AU akan mendukung kesepakatan ini," katanya.
(esn)