Pertempuran Kembali Meletus di Nagorno Karabakh

Minggu, 27 September 2020 - 14:03 WIB
loading...
Pertempuran Kembali...
Pertempuran kembali pecah di wilayah Nagorno Karabakh. Foto/Ilustrasi
A A A
BAKU - Pasukan separatis di wilayah Nagorno Karabakh yang memisahkan diri Azerbaijan menembak jatuh dua helikopter militer Azerbaijan pada Minggu (27/9/2020). Serangan itu dilakukan setelah Azerbaijan mulai membom daerah kantong itu.

Bentrokan terburuk sejak 2016 ini telah meningkatkan momok perang skala besar baru antara musuh bebuyutan Azerbaijan dan Armenia yang telah terkunci selama beberapa dekade dalam sengketa wilayah atas Nagorno Karabakh.(Baca juga: Azerbaijan dan Armenia Baku Tembak di Perbatasan, 9 Tentara Tewas )

"Pada Minggu pagi, Azerbaijan memulai pemboman aktif di sepanjang garis depan Karabakh dan sasaran sipil, termasuk di kota utama kawasan itu, Stepanakert," kata kepresidenan Karabakh seperti disitir dari The Telegraph.

Kementerian pertahanan pemberontak mengklaim pasukannya menembak jatuh dua helikopter Azerbaijan dan tiga pesawat tak berawak.

Sedangkan Kementerian Pertahanan Azerbaijan mengatakan pihaknya melancarkan serangan balasan untuk menekan aktivitas tempur Armenia dan menjamin keselamatan penduduk.

"Mari kita berdiri teguh di belakang negara kita, pasukan kita dan kita akan menang. Hidup tentara Armenia yang agung!" tulis Perdana Menteri Armenia Nikol Pashinyan di akun Facebooknya.

Separatis etnis Armenia merebut Karabakh dari Baku dalam perang tahun 1990-an yang merenggut 30.000 nyawa.

Pembicaraan untuk menyelesaikan perselisihan Karabakh - salah satu konflik terburuk yang muncul dari runtuhnya Uni Soviet tahun 1991 - sebagian besar terhenti sejak perjanjian gencatan senjata tahun 1994.

Prancis, Rusia dan Amerika Serikat (AS) telah menengahi upaya perdamaian sebagai "Grup Minsk" tetapi dorongan besar terakhir untuk kesepakatan damai gagal pada tahun 2010.(Baca juga: Rusia Sebut Turki Provokator Perang di Nagorno-Karabakh )

Azerbaijan yang kaya energi telah banyak berinvestasi dalam militernya dan berulang kali berjanji untuk merebut kembali Karabakh dengan paksa.

Sedangkan Armenia mengatakan akan mempertahankan wilayah itu, yang telah mendeklarasikan kemerdekaannya tetapi sangat bergantung pada Yerevan.
(ber)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
5 Negara Sahabat Israel,...
5 Negara Sahabat Israel, Salah Satunya Adidaya Nuklir yang Jadi Sekutu Abadi
Azerbaijan Marah kepada...
Azerbaijan Marah kepada Rusia atas Tragedi Azerbaijan Airlines Tewaskan 38 Orang
Ada Kemiripan, Ini Rahasia...
Ada Kemiripan, Ini Rahasia Orang-orang Selamat dari Tragedi Azerbaijan Airlines dan Jeju Air
Presiden Azerbaijan:...
Presiden Azerbaijan: Pesawat yang Jatuh Ditembak oleh Rusia
Kata-kata Terakhir Pramugari...
Kata-kata Terakhir Pramugari Tenangkan Penumpang saat Azerbaijan Airlines Jatuh
Azerbaijan Airlines...
Azerbaijan Airlines Nyatakan Pesawatnya Jatuh karena Intervensi Eksternal, tapi Enggan Tuduh Rusia
Tanpa Katakan Bersalah,...
Tanpa Katakan Bersalah, Presiden Putin Minta Maaf atas Kecelakaan Pesawat Azerbaijan
6 Fakta Rusia Menembak...
6 Fakta Rusia Menembak Jatuh Pesawat Komersial Azerbaijan di Kazakhstan
AS: Rusia Bertanggung...
AS: Rusia Bertanggung Jawab atas Jatuhnya Pesawat Azerbaijan
Rekomendasi
Rinnai Indonesia Luncurkan...
Rinnai Indonesia Luncurkan Smart HOB RB-A2660G(B), Dilengkapi Teknologi Automatic Menu
Mobil Dinas Dipakai...
Mobil Dinas Dipakai Mudik Lebaran, Ini Sanksinya
PSI Yakin Ada Alasan...
PSI Yakin Ada Alasan Kuat di Balik Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
14 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
53 menit yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
1 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
2 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
3 jam yang lalu
Infografis
Saat Kecelakaan Maut...
Saat Kecelakaan Maut di Paris, Putri Diana Hamil 10 Minggu
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved