Spesifikasi dan Harga Pesawat Pengebom B1 Amerika yang Gertak Korea Utara

Jum'at, 17 Januari 2025 - 21:30 WIB
loading...
Spesifikasi dan Harga...
Pesawat Pengebom B1 Amerika Serikat. Foto/doctoraviation.com
A A A
WASHINGTON - Pesawat Pengebom B1 Amerika Serikat (AS) belum lama ini telah dikerahkan untuk bermanuver di dekat Semenanjung Korea, bersama dengan jet tempur Korea Selatan (Korsel) dan Jepang.

Latihan udara yang dilakukan AS dan dua negara Asia Timur ini bertujuan memperkuat keamanan dan kesiapan untuk menanggapi ancaman yang muncul dari Korea Utara.

Latihan-latihan ini, yang merupakan yang pertama tahun ini, juga berfungsi sebagai tanggapan terhadap tes militer Korea Utara baru-baru ini.

Korea Utara (Korut) meningkatkan kekhawatiran dengan meluncurkan rudal hipersonik dan balistik, menunjukkan kapasitasnya yang berkembang untuk mengembangkan senjata jarak jauh.

Pesawat Pengebom B1 Amerika atau yang dikenal dengan nama Rockwell B-1 Lancer adalah pesawat pengebom andalan Angkatan Udara AS. Pesawat ini telah dibekali dengan berbagai senjata canggih dan punya fleksibilitas tinggi.

Spesifikasi dan Harga Pesawat Pengebom B1 Amerika


Pesawat Pengebom B1 Amerika yang dapat memuat empat awak ini memiliki fungsi utama untuk penerbangan jarak jauh, multi-peran, dan pembom berat. Pesawat ini diproduksi Boeing yang sebelumnya bernama Rockwell International.

Pesawat pengebom ini ditenagai dengan empat mesin turbofan F101-GE-102 General Electric dengan afterburner. Membuatnya mampu mencapai dorongan sebesar 30.000-plus pound dengan afterburner, per mesin.

Dengan mesin tersebut, pesawat ini mampu melaju dengan kecepatan 900-plus mph (Mac1.2 di permukaan laut). Pesawat ini juga mampu memuat berat maksimal 75.000 pound (34.019 kilogram).

Untuk dimensinya, Rockwell B-1 Lancer memiliki panjang 44,5 meter, tinggi 10,4 meter, dan lebar sayap 24,1 meter dengan panjang sayap 41,8 meter.

Sedangkan beratnya, pesawat ini memiliki berat kosong 190.000 pound (86.183 kilogram), dan berat lepas landas maksimum 477.000 pon (216.634 kilogram). Kapasitas bahan bakarnya sendiri mencapai 265,274 pon (120.326 kilogram).

Dalam hal persenjataan, pesawat ini dibekali dengan berbagai jenis bom seperti 84 500-pound Mk-82 or 24 2,000-pound Mk-84 general purpose bombs, dan 84 500-pound Mk-62 or 8 2,000-pound Mk-65 Quickstrike naval mines.

Terdapat pula sejumlah persenjataan lain selain bom, macam 24 AGM-158A Joint Air-to-Surface Standoff Missiles, hingga 15 GBU-54 Laser Joint Direct Attack Munitions.

Harga pesawat pengebom B1 Amerika untuk saat ini diperkirakan mencapai USD317 juta atau sekitar Rp5,19 triliun (kurs Rp16.391).

(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Benarkah Perusahaan...
Benarkah Perusahaan Satelit China Dukung Houthi Yaman Perangi AS?
Rakyat Swiss Minta Pembelian...
Rakyat Swiss Minta Pembelian 36 Jet Tempur Siluman F-35 AS Dibatalkan, Ini Alasannya
Mahasiswa Indonesia...
Mahasiswa Indonesia Ditahan AS, Jadi Korban Kebijakan Imigrasi Trump
Jenderal AS Ini Sudah...
Jenderal AS Ini Sudah Tak Sabar Ingin Mengebom Iran, tapi...
Dulu Menentang, Sekarang...
Dulu Menentang, Sekarang Arab Saudi Dukung Kesepakatan Nuklir Iran-AS, Mengapa?
China Desak AS Akhiri...
China Desak AS Akhiri Perang Dagang, tapi Juga Siap Meladeni
Approval Rating Donald...
Approval Rating Donald Trump Terjun ke Titik Terendah
Paus Fransiskus Meninggal...
Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Para Pemimpin Dunia Sampaikan Belasungkawa
Kenapa Pope Dipanggil...
Kenapa Pope Dipanggil Paus di Indonesia? Simak Fakta Menarik yang Jarang Diketahui
Rekomendasi
Rofiah Wujudkan Semangat...
Rofiah Wujudkan Semangat Kartini dengan Gerakkan Ekonomi Desa
MAKI Minta Hakim dan...
MAKI Minta Hakim dan Pengacara Kasus Suap Vonis CPO Rp60 Miliar Dihukum Berat
Prof Niam Berharap Semangat...
Prof Ni'am Berharap Semangat Perdamaian yang Disuarakan Paus Fransiskus Terus Dilanjutkan
Berita Terkini
5 Fakta Fahda binti...
5 Fakta Fahda binti Falah, Istri Raja Salman dan Ibu dari Putra Mahkota Arab Saudi
2 jam yang lalu
Dunia Berduka, Lonceng...
Dunia Berduka, Lonceng Gereja-gereja Berdentang untuk Paus Fransiskus
3 jam yang lalu
Para Pemimpin Timur...
Para Pemimpin Timur Tengah Ungkap Duka Mendalam atas Wafatnya Paus Fransiskus
4 jam yang lalu
Pemukim Israel Culik...
Pemukim Israel Culik 2 Anak Palestina, Mengikat Mereka di Pohon hingga Pingsan
4 jam yang lalu
Benarkah Perusahaan...
Benarkah Perusahaan Satelit China Dukung Houthi Yaman Perangi AS?
5 jam yang lalu
3 Tujuan Rusia Menempatkan...
3 Tujuan Rusia Menempatkan Pesawat Tempur di Biak Papua
6 jam yang lalu
Infografis
43 Negara yang akan...
43 Negara yang akan Dilarang Masuk ke Amerika Serikat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved