Incar Senjata Kimia, Jet Tempur Israel 100 Kali Bombardir Suriah usai Rezim Assad Runtuh

Selasa, 10 Desember 2024 - 09:16 WIB
loading...
A A A
Rezim Assad runtuh pada hari Minggu setelah pasukan oposisi bersenjata dengan cepat menguasai Damaskus.

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Rusia mengonfirmasi bahwa setelah berunding dengan oposisi, Bashar al-Assad mengundurkan diri sebagai presiden negara itu dan melakukan perjalanan ke Moskow.

Sejak dimulainya Perang Saudara Suriah pada tahun 2011, Amerika Serikat, Inggris, dan negara-negara Barat lainnya menuduh rezim Assad menggunakan senjata kimia terhadap warga sipil dan pasukan oposisi, dan telah menggunakan klaim tersebut untuk membenarkan pendudukan militer AS di wilayah-wilayah kaya minyak di Suriah timur laut sejak tahun 2014.

Pada tahun 2018, AS, Inggris, dan Prancis melancarkan serangan rudal ke lokasi-lokasi pemerintah Suriah menyusul tuduhan dari LSM White Helmets bahwa pasukan Assad menggunakan senjata kimia di Douma.

Pemerintah Suriah membantah terlibat, sementara Damaskus dan Moskow mengeklaim bukti-bukti menunjukkan serangan itu direncanakan.
(mas)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1220 seconds (0.1#10.140)