Berapa Jumlah Bantuan Arab Saudi untuk Palestina?

Kamis, 21 November 2024 - 12:15 WIB
loading...
A A A
Al-Rabeeah menegaskan bahwa “kami belum berhenti,” menambahkan: “Pengusaha kami telah menyumbangkan ambulans, peralatan medis, persediaan makanan, makanan bergizi, dan susu formula untuk anak-anak. Ini tidak tercermin pada platform, jadi kami berbicara tentang banyak sumbangan.”

KSrelief meluncurkan Kampanye Nasional Saudi untuk Mendukung Rakyat Palestina di Jalur Gaza pada 2 November 2023.

Pada hari pertama kampanye, jumlah total donatur yang telah mengakses platform tersebut mencapai 72.375 dan pada sore itu donasi telah mencapai SR64.274.009 (USD17.139.735).

Lima hari setelah peluncuran, donasi telah melampaui SR375 juta.

Pada 1 Desember, total donasi untuk kampanye Saudi untuk membantu warga Palestina di Jalur Gaza telah melampaui SR600 juta, dengan lebih dari 350.000 donatur.

Samer Al-Jutaili, juru bicara KSrelief, mengatakan kepada Arab News pada 2023 bahwa 32 pesawat bantuan dengan 695 ton makanan dan perlengkapan telah dikirim ke Palestina di Gaza hingga 18 Desember.

Di bawah kepemimpinan Raja Salman dan Putra Mahkota Mohammed bin Salman, Arab Saudi tidak hanya menegaskan kembali dedikasinya terhadap perjuangan Palestina, tetapi juga secara aktif mensponsori inisiatif kemanusiaan di panggung internasional.

Jika melihat secara internasional, Kerajaan telah menandatangani perjanjian dengan berbagai lembaga internasional, termasuk Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina, Program Pangan Dunia, Organisasi Kesehatan Dunia, dan Komite Internasional Palang Merah.

3. Mendorong Solusi Damai untuk Gaza

Pangeran Faisal bin Farhan Al-Saud mengatakan dunia tengah menyaksikan peningkatan krisis, dan sayangnya masyarakat internasional hanya berupaya mengelola krisis tersebut, alih-alih menemukan solusi konkret.

“Dalam konteks ketegangan antarnegara ini, kami ingin memperingatkan tentang polarisasi politik,” katanya, menggarisbawahi perlunya dialog dan kerja sama.

Ia mengatakan Arab Saudi dengan tegas menolak "semua kejahatan yang dilakukan Israel terhadap rakyat Palestina", dengan perang di Gaza yang merupakan babak terakhir dari penderitaan mereka.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1193 seconds (0.1#10.140)