Ironi Zionis, Tangkap Jurnalis AS karena Ungkap Markas Jet F-35 Israel Dirudal Iran

Minggu, 13 Oktober 2024 - 09:42 WIB
loading...
Ironi Zionis, Tangkap...
Citra satelit menunjukkan kerusakan pada markas jet tempur siluman F-35 Israel akibat serangan rudal Iran. Foto/Planet Labs
A A A
TEL AVIV - Israel selama ini mengeklaim sebagai negara paling demokratis di Timur Tengah. Namun, klaim itu menjadi ironi ketika mereka menangkap seorang jurnalis Amerika Serikat (AS) hanya karena mengungkap markas jet tempur siluman F-35 Zionis dihantam rudal Iran pada 1 Oktober lalu.

Jeremy Loffredo (28), jurnalis independen asal AS ditangkap di Israel atas tuduhan membahayakan keamanan nasional negara Yahudi itu karena melaporkan beberapa pangkalan udara yang terkena serangan rudal Iran. Salah satu situs yang dia laporkan adalah Pangkalan Udara Nevatim, markas F-35 Zionis.

Israel telah memberlakukan sensor ketat pada liputan media tentang konflik yang sedang berlangsung, termasuk lokasi serangan rudal, lokasi peluncuran, pergerakan pasukan, dan aktivitas militernya di dekat perbatasan Gaza dan Lebanon.



Mengutip laporan dari Anadolu, Minggu (13/10/2024), Loffredo ditangkap dan diadili di pengadilan Israel di Yerusalem karena melaporkan serangan rudal Iran di beberapa pangkalan udara Israel.

Laporan jurnalis itu dianggap rezim Zionis membantu musuh selama masa perang dan memberikan informasi kepada musuh.

Polisi Israel telah meminta agar penahanan Loffredo diperpanjang untuk pemeriksaan lebih lanjut. Pejabat dari Kedutaan Besar AS juga hadir di ruang sidang saat jurnalis itu diadili.

Mengingat status jurnalis tersebut sebagai koresponden asing, pemerintah AS dilaporkan khawatir tentang potensi ketegangan diplomatik atas penangkapannya.

Pengacara Loffredo, Leah Tsemel, mengatakan dalam argumennya di pengadilan bahwa penangkapan terhadap kliennya itu tidak adil.

“Dia mempublikasikan informasi tersebut secara terbuka dan lengkap, tanpa berusaha menyembunyikan apa pun. Jika informasi ini berguna bagi musuh, banyak jurnalis lainnya, termasuk wartawan Israel, harus ditangkap,” katanya.

"Seorang mata-mata tidak akan bertindak secara terbuka dan transparan seperti itu," tegasnya dalam argumennya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Benarkah Perusahaan...
Benarkah Perusahaan Satelit China Dukung Houthi Yaman Perangi AS?
Rakyat Swiss Minta Pembelian...
Rakyat Swiss Minta Pembelian 36 Jet Tempur Siluman F-35 AS Dibatalkan, Ini Alasannya
5 Fakta Israel Halangi...
5 Fakta Israel Halangi Jemaah Kristen Palestina Rayakan Paskah
Ini Arti Bendera Zionis...
Ini Arti Bendera Zionis Israel
3 Kebijakan Putra Mahkota...
3 Kebijakan Putra Mahkota Mohammed bin Salman yang Mengubah Wajah Arab Saudi
Mahasiswa Indonesia...
Mahasiswa Indonesia Ditahan AS, Jadi Korban Kebijakan Imigrasi Trump
Jenderal AS Ini Sudah...
Jenderal AS Ini Sudah Tak Sabar Ingin Mengebom Iran, tapi...
Menhan AS Diduga Bagikan...
Menhan AS Diduga Bagikan Rincian Serangan Militer di Grup Chat Berisi Istri dan Saudaranya
Momen Terakhir Paus...
Momen Terakhir Paus Fransiskus Tampil di Hari Paskah Sebelum Wafat
Rekomendasi
Perempuan Jadi Kunci...
Perempuan Jadi Kunci Penurunan Angka Stunting lewat Urban Farming
Pegadaian Hadirkan Kenyamanan...
Pegadaian Hadirkan Kenyamanan Beribadah melalui Karpet Bersih yang Terawat
Anjungan Kalsel Raih...
Anjungan Kalsel Raih Penghargaan Terbaik se-Indonesia di TMII Award 2025
Berita Terkini
Benarkah Perusahaan...
Benarkah Perusahaan Satelit China Dukung Houthi Yaman Perangi AS?
41 menit yang lalu
3 Tujuan Rusia Menempatkan...
3 Tujuan Rusia Menempatkan Pesawat Tempur di Biak Papua
1 jam yang lalu
Siapa Saja Calon Paus...
Siapa Saja Calon Paus Berikutnya dan Bagaimana Proses Seleksinya?
2 jam yang lalu
Profil dan Biodata Paus...
Profil dan Biodata Paus Fransiskus, Pembawa Perubahan dan Keterbukaan Gereja Katolik
2 jam yang lalu
Rakyat Swiss Minta Pembelian...
Rakyat Swiss Minta Pembelian 36 Jet Tempur Siluman F-35 AS Dibatalkan, Ini Alasannya
3 jam yang lalu
BREAKING NEWS! Paus...
BREAKING NEWS! Paus Fransiskus Meninggal Dunia
3 jam yang lalu
Infografis
AS Tepis Bisa Matikan...
AS Tepis Bisa Matikan Jet Tempur Siluman F-35 dari Jarak Jauh
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved