Korut Lakukan Uji Coba Rahasia di Lokasi Peluncuran Satelit

Minggu, 08 Desember 2019 - 11:27 WIB
Korut Lakukan Uji Coba...
Korut Lakukan Uji Coba Rahasia di Lokasi Peluncuran Satelit
A A A
SEOUL - Media pemerintah Korea Utara (Korut), KCNA, melaporkan bahwa rezim Pyongyang telah melakukan uji coba "sangat signifikan" di situs peluncuran satelit Sohae. Sohae adalah tempat uji coba roket milik Korut yang para pejabat Amerika Serikat (AS) sebut telah berjanji akan ditutup.

KCNA mengatakan hasil tes akan digunakan untuk meningkatkan status strategis negara. Kantor berita itu tidak merinci apa yang diuji, tetapi Sohae sebelumnya kerap digunakan untuk meluncurkan roket ke luar angkasa serta menguji coba mesin rudal seperti dilansir dari Reuters, Minggu (8/12/2019).

Tidak ada komentar langsung dari militer Korea Selatan (Korsel), yang biasanya mengeluarkan peringatan jika rudal terlihat diluncurkan dari negara tetangganya itu.

Sebelumnya, citra satelit komersial, yang diambil pada hari Kamis oleh Planet Labs, menunjukkan aktivitas baru di Stasiun Peluncur Satelit Sohae dan keberadaan kontainer besar di fasilitas tempat uji coba mesin. Diduga aktivitas itu kemungkinan untuk melanjutkan uji coba mesin yang digunakan untuk menyalakan peluncur satelit dan rudal balistik antar benua. (Baca: Situs Rudal Korut Tunjukkan Aktivitas, Bersiap Uji Coba Mesin Peluncur Roket? )

Uji coba itu dilakukan ketika Korut memperingatkan akan mengambil "jalan baru" di tengah perundingan denuklirisasi yang terhenti dengan AS.

Ketegangan telah meningkat menjelang tenggat waktu akhir tahun yang ditetapkan oleh Korut, yang menyerukan AS untuk mengubah kebijakannya menuntut denuklirisasi sepihak Pyongyang dan menuntut pembebasan dari hukuman sanksi.

Para pengamat mengatakan Sohae sebelumnya tidak pernah digunakan untuk meluncurkan rudal balistik antarbenua, tetapi telah digunakan untuk menguji mesin rudal dan peluncuran satelit di masa lalu telah membantu menghentikan pembicaraan dengan Amerika Serikat.

Presiden AS Donald Trump kepada wartawan pada Juni 2018 setelah pertemuan puncak pertamanya dengan Pemimpin Korut Kim Jong-un mengatakan Pyongyang telah berjanji untuk membongkar salah satu instalasi misilnya, yang kemudian diidentifikasi oleh para pejabat AS sebagai Sohae.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1325 seconds (0.1#10.140)