Menlu Retno dalam Sidang Umum PBB: 13.000 Senjata Nuklir Masih Dimiliki Beberapa Negara!
loading...
A
A
A
Kedua, menghadapi risiko teknologi yang berkembang. Retno menyerukan pentingnya regulasi yang kuat dan pengendalian yang ketat untuk mencegah meningkatnya ancaman konflik nuklir akibat kemajuan teknologi.
Ketiga, menjaga perdamaian. "Untuk membangun perdamaian, kita harus mengesampingkan perpecahan, ketidakpercayaan, dan paradigma lama, serta memilih persatuan, kerja sama, dan komitmen terhadap perdamaian," paparnya.
Menlu Retno menutup pidatonya dengan menyatakan bahwa pilihan-pilihan yang dibuat hari ini akan membentuk dunia bagi generasi mendatang.
"Rasa takut tidak boleh menjadi penentu masa depan kita. Indonesia tetap teguh dalam tujuannya untuk penghapusan total senjata nuklir," pungkasnya.
Ketiga, menjaga perdamaian. "Untuk membangun perdamaian, kita harus mengesampingkan perpecahan, ketidakpercayaan, dan paradigma lama, serta memilih persatuan, kerja sama, dan komitmen terhadap perdamaian," paparnya.
Menlu Retno menutup pidatonya dengan menyatakan bahwa pilihan-pilihan yang dibuat hari ini akan membentuk dunia bagi generasi mendatang.
"Rasa takut tidak boleh menjadi penentu masa depan kita. Indonesia tetap teguh dalam tujuannya untuk penghapusan total senjata nuklir," pungkasnya.
(mas)